Laporan: arif Muhammad RiyanJAKARTA, Tigapilarnews.com - Entah apa yang ada di dalam pikiran Miswanti (54). Istri dari anggota polisi Aiptu Sarwito ini nekat menembak kepalanya sendiri dengan pistol milik suaminya.Beruntung, Miswanti tidak meninggal dunia. Namun, kondisi Miswanti saat ini diketahui kritis di ruang ICU Rumah Sakit Persahabatan.Kejadian ini terjadi pada Kamis 7 Juli 2016. Saat itu Miswanti bersama suaminya baru saja kembali berlebaran dari rumah saudaranya.Miswanti sendiri tinggal di Asrama Polri Cipinang atas blok M 2 No. 18 Rt 15/06 Cipinang, Pulogadung, Jakarta Timur bersama suami dan anaknya.Lanjut cerita, tidak lama menjajakan kaki di rumah, Aiptu Sarwito pamit kepada istrinya untuk melaksanakam tugas pengamanan lebaran di Pospam.Sebelum berangkat, Aiptu Sarwito masuk ke dalam kamar mandi dan senjatanya disimpan olehnya di laci lemari kamarnya. Tidak lama kemudian, Aiptu Sarwito dikagetkan dengan suara letusan tembakan.Aiptu Sarwito menanyakan hal tersebut kepada anaknya. Ternyata, sang istri sudah tergeletak di kamar dengan bersimbah darah.Bergegas, Aiptu Sarwito bersama anaknya membawa Miswanti ke Rumah Sakit Persahabatan. Saat ini kondisi Miswanti masih belum sadarkan diri.Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono mengatakan, Miswanti diduga mengalami depresi."Diduga depresi soalnya sudah satu bulan sering bengong dan termenung," ucap Awi di Mapolda Metro Jaya, Jumat (8/7/2016) sore.Awi melanjutkan, motif percobaan bunuh diri ini masih belum diketahui. Namun, memang Aiptu Sarwito dan anaknya sempat ingin membawa Miswanti ke psikiater lantaran melihat istrinya sering melamun."Sama anak perempuan dan bapaknya, Miswanti sempat mau dibawa ke psikiater. Tidak ada permasalahan keluarga sama ekonomi. Keluarga tidak tahu ada masalah apa," pungkas Awi.