Ngaku Kombes dan Tipu Wanita, Sugiarto Ditangkap

Laporan: Gita Ginting

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Seorang pria ditangkap Polres Metro Jakarta Selatan lantaran melakukan penipuan di Jalan Pagujaten No.19 Kel. Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Dalam aksinya, Sugiarto mengaku menjadi salah satu anggota polisi berpangkat Kombes Pol yang sedang dinas di Mabes Polri pada bagian Narkotika kepada korban Siti Rokaya.

Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Purwanta mengatakan berdasarkan keterangan dari korban, kejadian itu berawal saat korban tengah berbelanja di Giant Mall Kalibata Jakarta Selatan. Usai belanja, korban pun menyantap makanan sendirian. Tiba-tiba ia bertemu dan berkenalan dengan pelaku.

"Saat berkenalan, pelaku ngaku kalo dia anggota polisi pangkat kombes. Lagi dinas di Mabes Polri bagian Narkotika. Pelaku juga cerita kalo gajinya sedang bermasalah karena ditahan KPK," ujar Purwanta saat dikonfirmasi, Sabtu (2/7/2016) sore.

Setelah perkenalan, lanjut Purwanta, korban semakin yakin jika pelaku adalah seorang anggota polisi lantaran pelaku sering bertemu dengan korban. Tak lama dari perkenalannya, pelaku dan korban pun menjalani hubungan pacaran.

"Pelaku langsung minta kartu kredit korban untuk minjam uang korban dan akan dibalikin duitnya. Korban kasih itu kartu kreditnya karena korban percaya ia akan dinikahi," lanjut Purwanta.

Usai "dirampok" oleh pelaku, korban pun menyadari bahwa dirinya ditipu oleh pelaku lantaran tagihan di kartu kreditnya tidak pernah dibayar oleh pelaku. Pelaku pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan.

"Kerugian pelaku sekitar 6 jutaan. Mereka menjalani hubungan 6 bulan. Kenalannya itu bulan Oktober 2015. Terus pelaku sadarnya bulan April 2016. Kita langsung mencari pelakunya," tutup Purwanta.

Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa kartu kredit, satu buah kartu pengenal anggota polri atas nama IM. SUGIHARTO Nrp. 5908098, dan satu buah seragam polri dengan tanda kewenangan dan pangkat Kombes.

Kini akibat perbuatannya, pelaku harus mendekam dibalik jeruji besi Mapolres Jakarta Selatan.

---