PDI-P: Masyarakat Ingin Perubahan Pemimpin DKI

Laporan : Evi Ariska

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Nama Kader PDI-P Tri Rismaharini kembali mencuat sebagai salah satu kandidat kuat calon gubernur DKI Jakarta. Hal itu ditandai dengan munculnya relawan yang mendeklarasikan diri dengan sebutan Barisan Risma (Baris). Tujuan mereka adalah agar Walikota Surabaya itu maju pada Pilkada DKI 2017 mendatang.

Politisi PDIP Gembong Warsono menilai, kehadiran Baris sebagai akibat dari kegeraman sekelompok masyarakat terhadap kepemimpinan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Ini murni masyarakat biasa, yang ingin membawa Risma ke Jakarta, gitu loh. Ini sebetulnya apa ya, akibat kegeraman masyarakat yang ingin perubahan pemimpin di DKI Jakarta," ungkap Gembong dihuhungi, Minggu (26/6/2016).

Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini juga membantah, jika relawan Baris digerakan oleh partai PDI-P.

"Ketika kita bicara Risma maka beliau adalah Kader PDI-P, namun gerakan ini muncul dimana-mana di Jakarta, ini murni antusiasme gerakan masyarakat, ini bukan politik.Mereka ingin menciptakan pemimpin yang berbeda seperti pemimpin sekarang," ungkap Gembong.

Diwartakan sebelumnya, Kelompok yang menamakan dirinya Barisan Risma (Baris) pada Jumat (24/6/2016), mendeklarasikan dukungan agar Tri Rismaharini atau Risma untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017. Mereka menilai Risma bisa memimpin DKI dengan rasa kemanusiaan.

"Agar tidak ada lagi penggusuran, penertiban pedagang kaki lima yang berlebihan, penggunaan aparatur yang berlebihan. Karena ini sangat meresahkan dan menakutkan warga DKI Jakarta sendiri," kata Koordinator Baris Jakarta Barat, Deni Riyanto.

---