Laporan Evi AriskaJAKARTA, Tigapilarnews.com - Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta memprediksi jumlah warga yang mudik Lebaran 2016 berkisar 154.730 ribu penumpang.Dari jumlah itu, diprediksi pemudik yang menggunakan transportasi bus sebanyak 9.374.Kadishubtrans DKI Andri mengatakan, pihaknya telah melakukan ramp check atau pemeriksaan terhadap ratusan bus untuk memastikan kelaikan demi keselamatan penumpang bus yang mudik Lebaran.Guna meminimalisir jumlah kecelakaan, Dishubtrans melakukan pengecekan teknis laik jalan setiap bus yang akan diberangkatkan dari terminal.Beberapa bus yang sudah di-ramp check, yakni bus yang ada di Terminal Pulo Gadung, Kalideres, Kampung Rambutan, dan Rawa Mangun. Pengecekan terus dilakukan hingga 24 Juni 2016. Transportasi yang tidak layak jalan dilarang beroperasi."Pak Gubernur (Basuki Tjahaja Purnama) sudah menargetkan semua dicek, jangan hanya sampel doang," ujar Andri di Gedung DPRD DKI, Kamis (16/6/2016).Hal itu juga selaras dengan target zero accident atau tanpa kecelakaan, saat Hari Raya Idul Fitri, yang dicanangkan Kementerian Perhubungan."Itu target dari Kemenhub. Salah satu upaya dan arahan Menhub juga, untuk melakukan operasi jauh-jauh hari. Jadi dari sekarang kita lakukan terus pengecekan kendaraan," imbuh Andri.Andri menargetkan, kalau sampai 24 Juni 2016, masih ada bus yang tidak layak jalan maka akan dikandangkan. Biasanya sejumlah temuan hasil ramp check berkisar ban sobek, kaca pecah, hingga STNK yang tidak sesuai dengan nomer rangka kendaraan."Sekarang belum kita tindak. Kalau pada tanggal 24 Juni tidak layak akan kita tindak. Walau penumpang banyak kita turunin," pungkasnya.