MALANG, Tigapilarnews.com - Hilangnya dua pendaki Gunung Semeru yang hingga kini belum ditemukan membuat pihak balai besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menyatakan bahwa jalur untuk sementara ditutup."Pendakian ke Gunung Semeru dinyatakan ditutup untuk umum per 21 Mei 2016 pukul 20.00 WIB. Status pendakian hanya terbuka untuk tim SAR yang mencari pendaki yang hilang," ujar Kepala Balai Besar TNBTS John Kennedie, Sabtu (21/5/2016).Kepala Resort Ranupani menerjunkan Tim Advance untuk mencari pendaki yang tersesat selama 2x24 jam. Namun, pencarian tersebut belum memberikan hasil.Hingga berita ini diturunkan petugas di Ranupani tengah mempersiapkan pelaksanaan OPEN SAR. Jumlah petugas yang diterjunkan ada 20 orang.“Perlu kami laporkan bahwa sesuai dg rekomendasi PVMBG, Pendakian Gunung Semeru hanya diperkenankan sampai Kalimati dan para pendaki sudah menandatangani surat pernyataan di atas materai untuk melakukan pendakian hanya sampai dengan Kalimati,” pungkasnya.