Laporan : Muchammad SyahputraJAKARTA,Tigapilarnews.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menghadiri acara Hari Bumi yang di selenggarakan oleh Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSINDO). Acara tersebut di gelar, di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.Dalam sambutannya di acara Hari Bumi 2016. Djarot mengatakan, mengenai penggunaan kantong plastik serta produksi sampah yang dihasilkan di pasar-pasar tradisional."Di Pasar Induk (Kramat Jati) ini ada 3500 pedagang yg terdaftar. Menghasilkan 60 ton sampah dengan rincian 90 persennya adalah sampah organik," ujar Wakil Gubetnur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (10/5/2016).Djarot Juga Menambahkan, untuk mengelola sampah yang sebagian besar adalah Sampah organik, di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur ini butuh adanya pengolahan sampah."Terkait tempat pengolahan sampah tersebut, Sejak tahun lalu kita sudah pantau lahan di belakang itu (Pasar Induk Kramat Jati) untuk bersama-sama kita bangun pengolahan sampah organik di sini dan sedang kita usahakan lahan kosong di belakang Pasar Kramat Jati untuk dibangun," tambahnya.Orang Nomor dua di DKI Jakarta tersebut menyampaikan, dengan adanya tempat pengolahan sampah organik, bisa membuat para pedagang khususnya, untuk dapat mengurangi penggunaan Sampah non-organik seperti pelastik."Hal tersebut untuk memberikan kedisipilinan bagi para pedagang di Pasar Induk Keamat Jati dalam mengurangi pemakaian sampah non-organik terutama plastik," tegasnya.Meski Hari Bumi sudah lewat pada 22 April Lalu, Djarot mengatakan ini adalah peringatan yang bersifat Substansial bukan ceremonial saja. sehingga dapat diperingati kapanpun."Setiap hari kita harus menjaga bumi kita. Dari cara kita membuang sampah, membersihkan sampah. Dan dapat memilah sampah secara benar," tutupnya.