JAKARTA, Tigapilarnews.com- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membenarkan telah dipanggil penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras.Pengakuan Ahok ini disampaikan setelah bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (08/04/2016). Dalam pertemuan itu, Ahok melaporkan terkait rencana pemeriksaan kepada Presiden Jokowi."Ya saya laporin lah, Selasa kasus Sumber Waras gimana dipanggil jadi saksi di KPK," ungkap Ahok kepada wartawan.Presiden Jokowi langsung tertawa saat merespon laporan Ahok. Meski demikian mantan Gubernur DKI Jakarta itu memberi dukungan agar Ahok menjalani pemeriksaan tanpa harus menaruh rasa beban."Ya beliau (Jokowi) ketawa aja. Ini namanya ujian sebelum naik lagi katanya," ucap Ahok menirukan perkataan Jokowi kepadanya.Kasus dugaan korupsi pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras tahun 2014 ini masih dalam tahap penyelidikan. KPK hingga kini belum menetapkan satupun orang sebagai tersangka.Dalam audit BPK menyebutkan ada indikasi kerugian negara sebesar Rp199 miliar dari total pembelian senilai Rp755 miliar. Namun pihak Pemprov DKI Jakarta menyebutkan ada kesalahan dari BPK dalam menghitung nilai pembelian lahan tersebut.(exe/rri)