JAKARTA, Tigapilarnews.com- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Malabero di Bengkulu, terbakar, Jumat (25 /03/2016) malam. Saat bersamaan, anggota Badan Nasional Narkotika (BNN) Bengkulu sedang menggeledah lapas tersebut.Kepala Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, Akbar Hadi, mengatakan lima narapidana meninggal dalam peristiwa itu.Akbar mengatakan, kebakaran sekitar pukul 20.30 WIB. Saat itu, petugas dari BNN Provinsi Bengkulu sedang ada kegiatan di Lapas Malabero.Sejumlah tahanan melawan kegiatan tim BNNP dengan menjebol pintu hunian dan membakar seluruh blok hunian. "Yang terbakar blok A, B, C, kecuali blok wanita," kata Akbar, Sabtu (26/03/2016).Pihak Lapas Malabero langsung berkoordinasi dengan Polda dan Polres Bengkulu untuk mengantisipasi agar kebakaran dan ulah narapidana tidak meluas. Pukul 22.45 WIB, situasi dapat dikendalikan."Jumlah penghuni 259 orang, yang baru bisa dikendalikan 231 orang, mengingat listrik dipadamkan," ujar Akbar.Direktorat Jenderal Pemasyarakatan memutuskan memindahkan seluruh penghuni Lapas Malabero ke Lapas Kelas II A Bentiring. Kecuali yang sakit, diduga menggunakan Narkoba, dan meninggal."Satu orang dibawa ke rumah sakit umum, satu orang dibawa BNNP Bengkulu dan lima meninggal dunia karena terbakar," kata Akbar.(exe/ist)