Laporan : Arif Muhammad RiyanJAKARTA, Tigapilarnews.com - Kurniadi (33), pria yang bunuh diri di parkiran Senayan City, diduga depresi karena mengalami permasalahan keluarga.Hal ini diperkuat oleh pernyataan dari empat keluarganya yang mendatangi ruang jenazah RSCM Salemba, Jakarta Pusat. Empat orang yang enggan menyebutkan namanya itu merupakan uwak (Kakak dari ayah/ibu), paman, tante, serta keponakan Kurniadi."Korban memang sedang sakit, tapi kita nggak tahu terakhir itu apa yang dialami. Dia memang sedang ada masalah, setahu saya masalah keluarga," ucap uwak Kurniadi di RSCM, Minggu (13/3/2016) sore.Sebelumnya Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol Mustakim menjelaskan, ketika Kurniadi ingin melompat dari gedung pakir lantai 6A Senayan City, ada saksi yang mendengar jika Kurniadi berteriak dan menyebutkan nama istrinya."Tolong sampaikan permohonan maaf kepada istri saya," jelas Kompol Mustakim.Lebih lanjut, sebelumnya Kurniadi memang dalam kondisi sakit. Hal itu dibuktikan dengan adanya balutan perban di kaki kirinya."Dugaan bunuh diri. Kaki pada saat lihat di olah TKP ada perban sudah lama," tegas Mustakim.Diketahui, Kurniadi terjun dari gedung parkir lantai 6A Senayan City, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Diketahui pria tersebut juga dalm kondisi mabuk.