16 jam yang lalu
JAKARTA, TIGAPILARNEWS.COM- Piala Presiden 2025 bakal diselenggarakan mulai tanggal 3 hingga 12 Juli mendatang.
Piala Presiden tahun ini diikuti Arema FC, Persib Bandung, Dewa United, Liga Indonesia All-Stars, Oxford United, dan Port FC
Ketua Steering Committee Piala Presiden 2025, Maruarar Sirait, mengatakan bahwa gelaran ini murni menggunakan dana dari sponsor atau swasta.
"Selama Piala Presiden kita tidak pernah menggunakan uang negara. Tidak ada APBN dan tidak ada BUMN. Kita tidak pernah mendapat sponsor dari BUMN, APBN, dan BUMN," kata Maruarar dikutip dari pssi.org.
"Hal ini kita lakukan demi industri olahraga ini maju. Bukan dengan unsur-unsur dari pembiayaan dari pemerintah" ucap Maruarar.
"Sponsornya sudah ada, minimal lima yang sudah confirm, dan sponsornya itu sudah mendapat Rp 50 miliar. Nanti, kami akan buat ada pemain terbaik dan sebagainya, termasuk suporter terbaik," ujar Maruarar.
"Yang ketiga, tradisi yang ada selama ini adalah bagaimana UMKM juga digalakkan, baik makanan maupun merchandise. Kemudian yang keempat, bagaimana fair play. Pak Erick Thohir, saya usulkan kalau diperlukan wasitnya wasit asing yang kredibel juga tidak apa-apa. Yang penting kita tidak mau dengar ada isu soal reputasi wasit dan pengaturan skor," tutur Maruarar.
Maruarar menjelaskan bahwa juara Piala Presiden 2025 akan mendapatkan hadiah Rp 5,5 miliar, naik Rp 250 juta dari nominal tahun lalu yang diraih Arema.
Sementara, runner-up memperoleh hadiah uang tunai sebesar Rp 3 miliar. "Sponsor kita dapat karena percaya kepada Pak Erick Thohir dan Pak Presiden Prabowo Subianto. Jadi ini kelebihan, kepercayaan. Kita beruntung mempunyai Ketua PSSI yang prestasinya tinggi dan melahirkan kepercayaan," tutur Maruarar.
Dua Venue
Rencananya, Piala Presiden akan digelar di dua venue. Dua venue itu, yaitu Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta dan Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat.
Persib, Dewa United, dan Arema dipilih jadi peserta karena ada alasan tertentu. Skuad Maung Bandung- julukan Persib- sebagai juara Liga 1 2024/2025 .
Dewa United FC sebagai runner-up Liga 1 2024/2025, sedangkan Arema sebagai juara bertahan Piala Presiden 2024.
Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa Piala Presiden merupakan turnamen sepak bola yang sudah ditunggu-tunggu penikmat sepak bola di Indonesia.
"Ini salah satu agenda yang ditunggu-tunggu dalam sepak bola nasional, yaitu Piala Presiden yang sudah berlangsung sejak 2015. Tahun ini, kami mencoba formula yang berbeda," kata Erick Thohir dalam konferensi pers Piala Presiden di Menara Danareksa, Jumat (13/6/2025).
"Di mana ada tiga, tentu seperti biasa kami mengundang juara dari Liga atau juara dari Piala Presiden sebelumnya," ujar Erick Thohir.
Erick Thohir menerangkan bahwa undangan diberikan sebagai bentuk apresiasi federasi terhadap klub sepak bola internasional yang bersedia membantu mengembangkan pemain Indonesia dengan menggunakan pemain Garuda.
"Oleh karena itu, kita mengundang Port FC dari Thailand. Kebetulan, Asnawi main di sana dan pemiliknya juga ketua PSSI Thailand, Madam Pang (Nualphan Lamsam). Dia sangat senang bisa menjadi partisipasi untuk sepak bola Indonesia," jelas Erick Thohir.
"Lalu, ada juga Oxford United yang kebetulan Ole Romeny bermain di sana," ucap Erick Thohir.
"Kita tahu Ole Romeny jadi bintang kita sekarang. Sayang di empat game tiga gol, yang kemarin tidak buat gol memang cukup tough pertandingannya," terang Erick Thohir.
Sementara untuk peserta terakhir adalah Liga Indonesia All Star.
Erick Thohir menyebut tim ini dibentuk atas inisiatif PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menjadi panggung para bintang lokal unjuk gigi.
"Kami juga ingin membuat inisiatif dengan diskusi bahwa Liga ini perlu juga memunculkan banyak bintang-bintang baru ke depan atau bintang sudah bermain di Liga. Makanya, ada sebuah keunikan yaitu Liga Indonesian All Stars. Ini kesinambungan yang kita harapkan juga berjalan antara liga, PSSI, dan Timnas," tutur Erick Thohir.