Kamis, 12 Juni 2025 17:56 WIB
JAKARTA, TIGAPILARNEWS.COM- Presiden Prabowo Subianto mengatakan Indonesia membutuhkan hakim yang tidak mudah digoyangkan dengan materi. Ia mengaku kesal sebab banyak koruptor yang lolos dari jeratan hukum ketika berada di peradilan.
"Percuma kita punya polisi yang hebat, tentara yang hebat, si koruptor, si maling si bajingan itu begitu ke pengadilan lolos. Kasihan ini anak buahmu Kapolri," kata Prabowo saat menghadiri acara pengukuhan hakim Mahkamah Agung (MA) di Gedung MA Jakarta, Kamis (12/6/2025).
Prabowo pun merasa miris dengan situasi tersebut. Karenanya, ia membutuhkan hakim yang berintegritas serta tidak mudah dibujuk dengan materi. "Jadi kita butuh hakim-hakim yang bener-bener tidak bisa digoyahkan, tidak bisa dibeli," jelasnya.
Naikkan Gaji Hakim Dalam kesempatan itu, Prabowo menaikkan gaji hakim dengan kenaikan tertinggi mencapai 280 persen.
“Saya Prabowo Subianto, Presiden RI ke-8 hari ini mengumumkan gaji-gaji hakim akan dinaikkan, demi kesejahteraan para hakim dengan tingkat kenaikan bervariasi sesuai golongan di mana kenaikan yang tertinggi mencapai 280 persen,” ucapnya.
Golongan yang naik tertinggi, kata Prabowo, adalah golongan yang junior. "Yang paling bawah. Tapi semua hakim akan naik secara signifikan,” ujarnya.
Ia mengaku akan terus memonitor kenaikan gaji untuk pegawai lainnya. Ia mengaku bahwa Indonesia merupakan negara makmur dan kuat.
“Saya monitor terus, dan semua pegawai lain sabar, sabar, saya sudah lihat angka-angkanya. Negara kita kuat, negara kita makmur, negara kita kaya, yang penting kekayaan itu harus kita jaga, harus kita kelola sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat Indonesia semuanya,” jelas Prabowo.(san)