Jumat, 30 Agustus 2024 13:27 WIB
Jakarta, Tigapilarnews.com- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI (BBNI) telah merilis aplikasi transaksi untuk personal yang dibangun menggunakan platform teknologi terkini bernama wondr by BNI pada kuartal II-2024.
Direktur Finance BNI, Novita Widya Anggraini mengatakan, wondr by BNI mencatat tingginya tingkat pengguna aktif bertransaksi, yang proporsinya naik hingga 200 persen dibandingkan BNI Mobile Banking. Ini menunjukkan animo yang tinggi dari nasabah atas aplikasi digital ini.
"Kami bersyukur wondr by BNI mendapatkan akseptasi yang baik oleh masyarakat. Hingga 18 Agustus 2024, wondr by BNI telah diunduh lebih dari 2 juta kali," kata Novita dalam konferensi pers Public Expose Live 2024, Jumat (30/8).
Wondr by BNI telah diluncurkan pada 5 Juli 2024 bertepatan dengan ulang tahun ke-78 BNI, dirancang dengan mengutamakan inovasi dan teknologi terkini, mengikuti standar keunggulan di industri yang tidak hanya di Indonesia, tapi juga mengikuti standar global, sehingga diproyeksikan akan menjadi game changer bagi BNI maupun industri perbankan di Indonesia.
Novita menuturkan, BNI Mobile Banking tumbuh 49 persen YoY mencapai 688 juta transaksi. Sementara nilai transaksi selama enam bulan pertama ini menembus Rp707 triliun atau naik sebesar 30,1 persen YoY.
Dari segmen wholesale banking, jumlah pengguna BNIDirect mencapai lebih dari 157 ribu user atau tumbuh 7,9 persen YoY. Hal ini mendorong pertumbuhan volume transaksi cash management mencapai Rp3.798 triliun, tumbuh 17,6 persen YoY.
Sementara jumlah transaksi mencapai 582 juta kali, tumbuh 35,3 persen YoY. BNI juga telah memiliki jaringan Agen Laku Pandai BNI Agen46 yang luas dan terus berkembang.
Hingga Juni 2024, jumlah agen telah mencapai 205.379, meningkat sebesar 18,2 persen YoY. Jaringan ini menjangkau lebih dari 6.000 kecamatan dan 35.000 kelurahan atau desa di seluruh Indonesia.
Selama semester I-2024, BNI Agen46 mencatat total transaksi sebanyak 42,88 juta dengan nilai mencapai Rp23,89 triliun. "Dengan pencapaian kinerja semester I-2024, BNI optimistis dapat mempertahankan momentum pertumbuhan positif dan mencapai target bisnis tahun ini, sambil terus memantau kondisi likuiditas dan ekonomi global," kata Novita.(des)