Rabu, 03 April 2024 14:11 WIB
Jakarta, Tigapilarnews.com- Polres Indramayu memetakan titik rawan kemacetan di jalur Pantura, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, saat arus mudik Lebaran Idulfitri 2024.
Kapolres Indramayu, AKBP Fahri Siregar menyampaikan, terdapat tujuh titik rawan kemacetan yang terjadi di jalur Arteri Pantura Indramayu. ”Titik rawan kemacetan ada sekitar 7 titik, yaitu pasar-pasar di Pantura Arteri,” kata Fahri, Rabu (3/4/2024).
”Di mana, pasar-pasar tumpah tersebut kita sudah tempatkan personel dengan pos PAM nya untuk melakukan pengaturan dan juga memberikan pelayanan kepada pemudik maupun warga setempat,” sambungnya.
Selain terdapat titik rawan kemacetan, di jalur Arteri Pantura pun terdapat beberapa titik rawan kecelakaan. ”Untuk jalur rawan kecelakaan kita ada dua titik, yaitu di Kiajaran dan satu titik lagi di jalan Pantura Arteri. Di mana titik-titik tersebut kita akan memberikan imbauan agar masyarakat selalu waspada dan berhati-hati dalam berkendara,” kata Fahri.
Hingga saat ini sudah ada pemudik awal yang melakukan mudik melalui tol maupun Jalur Pantura. ”Pemudik sudah ada, kemarin kita sudah berinteraksi dengan para pemudik, memang rata-rata dari jalur arah timur, yaitu Jawa tengah dan Jawa Timur,” ungkapnya.
”Namun untuk peningkatannya masih belum signifikan, karena berdasarkan volume kendaraan yang kita hitung di Tol ini masih termasuk yang belum signifikan, pantura juga belum terlalu signifikan,” ucapnya.
Fahri memprediksi peningkatan volume kendaraan pemudik akan terjadi pada Jumat 5 April 2024 siang. “Jadi prediksi kita arus mudik itu akan ada peningkatan dimulai pada hari Jumat, pada pukul sekitar 14.00 WIB,” ucap Fahri.
Fahri menambahkan, untuk mengamankan arus mudik Lebaran 2024, Polres Indramayu akan menurunkan 780 personel yang dibantu TNI dan Pemkab Indramayu maupun kementerian lembaga yang terkait, jasa Raharja, dan juga unsur dari masyarakat.(des)