Selasa, 18 April 2023 17:24 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meninjau Gerbang Tol (GT) Kalikangkung.
Kunjungan tersebut untuk mengecek kesiapan skenario one way arus mudik di tol Km 47 Cikampek sampai GT Kalikangkung Semarang yang mulai diterapkan pada hari ini Selasa (18/4/2023) pukul 14.00 WIB.
Dalam tinjauan itu, hadir pula Menko PMK Muhadjir Effendy. Setelah rombongan tiba di GT Kalikangkung pada pukul 14.18 WIB, Kapolri langsung menuju ruang rapat yang dihadiri Kapolda dan Dirlantas Polda Jateng. "Tadi dilaporkan bahwa sampai dengan hari ini telah terjadi peningkatan hampir mendekati 300% dari batas normal 10.000 per satu jam saat ini sudah masuk di angka 30.000 per jam, ini mendekati 300%," katanya.
Menurut Sigit, puncak arus mudik tahun ini akan dimulai pada malam nanti hingga esok hari. "Diperkirakan akan mencapai puncaknya mungkin sekitar nanti malam dan besok, di tahun lalu di angka 60.000 (kendaraan keluar per jam)," ujarnya.
Sebelumnya, Gerbang Tol (GT) Kalikangkung bersiap diri melakukan skenario lalu lintas one way. Rencananya, rekayasa lalu lintas tersebut akan dimulai pada pukul 14.00 WIB. Pantauan di lokasi, sejumlah petugas Jasamarga mengatur water barrier di sekitar gate masuk GT Kalikangkung dari arah Semarang menuju Jakarta.
Kemudian, water barrier yang sebelumnya menjadi pemisah antara gate keluar dan masuk GT Kalikangkung dibuka hanya untuk pintu keluar kendaraan dari arah Jakarta menuju Semarang. Terlihat di lokasi, terdapat pula petugas Jasamarga yang mengarahkan kendaraan untuk mengisi gate keluar yang kosong.
Hal itu bertujuan untuk melancarkan arus kendaraan yang keluar meninggalkan GT Kalikangkung. Kapospam GT Kalikangkung, Iptu Roedijanto mengatakan, penambahan personel dari Jasamarga yang berada di depan GT Kalikangkung tujuannya adalah memberikan imbauan kepada pengemudi yang mau masuk ke gate untuk dipilihkan disarankan gate mana yang kosong.
Selai petugas Jasamarga, terlihat juga satuan Brimob yang menjaga arah pintu masuk GT Kalikangkung dari Semarang menuju arah Jakarta. "Memilih mengarahkan ke gate mana yang kosong, jadi tidak terjadi antrean, tidak terjadi kemacetan, secar otomatis akan mengurangi angka kecelakaan," ucapnya.(mir)