Kamis, 21 November 2019 23:27 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memperkenalkan tujuh staf khususnya yang berasal dari kalangan milenial.
Jokowi pun memberikan target khusus kepada staf khusus yang kebanyakan berusia muda tersebut. “Saya ingin ada inovasi-inovasi baru, gagasan-gagasan baru, ide-ide baru, terobosan baru. Sehingga makin memudahkan kita mengelola negara ini. Golnya ke sana,” kata Jokowi di Veranda Istana Merdeka, Kamis (21/11/2019).
Dia mencontohkan bagaimana memaksimalkan fasilitas kesehatan seperti puskesmas yang tersebar di seluruh Indonesia. Termasuk juga bagaimana memaksimalkan pelayanan pendidikan di semua daerah.
“Kita punya puskesmas yang tersebar di seluruh tanah air. Bagaimana pendekatan aplikasi sistem pendekatan yang paling gampang agar bisa berhubungan langsung ke mereka. Ada 300 ribu sekolah bagaimana kita bisa bicara dengan mereka dengan aplikasi sistem yang kita bangun. Ada 514 kabupaten/kota bagaimana handle complain sehingga kita bisa memberikan perintah-perintah di situ saya kira arahnya di sana,” paparnya.
Dia mengakui tidak mengharuskan para staf khususnya untuk ngantor setiap hari di istana. Menurutnya, masing-masing staf khusus sudah memiliki pekerjaan. Dia hanya menekankan output yang dapat dimanfaatkan untuk perbaikan negara.
“Tidak harus ketemu, tapi minimal 1-2 minggu ketemu tidak harus harian ketemu, tapi masukan setiap jam, setiap menit bisa saja. Kerja dengan saya pasti ada target. Tapi saya tidak ingin harus setiap hari beliau-beliau ini ke sini yang penting target yang saya berikan outputnya bisa dapat. Dan bisa dimanfaatkan untuk perbaikan sistem yang ada,” ungkapnya.
Jokowi mengungkapkan bahwa pemilihan para staf khusus milenial ini bukanlah sesuatu yang mendadak. Dia mengatakan sudah mempersiapkan sejak lama. “Coba ditanyakan ke beliau-beliau ini sudah berapa tahun saya berbicara dengan mereka. Dan kemudian sudah berapa bulan saya ajak bicara dalam rangka mempersiapkan ini. Engga pernah saya namanya dadakan. Engga pernah. Prosesnya berapa lama tanyakan ke beliau-beliau,” pungkasnya.
Seperti diketahui Jokowi menunjuk tujuh staf khusus dari kalangan milenial yakni Adamas Belva Syah Devara,Putri Indahsari Tanjung, Andi Taufan Garuda Putra, Ayu Kartika Dewi, Gracia Billy Mambrasar, Angkie Yudistia, dan Aminuddin Ma'ruf.
Selain tujuh milenal tersebut, Jokowi juga memiliki staf khusus lain yaitu Anak Agung Gde Ngurah Ari Dwipayana, Sukardi Rinakit, Arif Budimanta, Diaz Hendropriyono, Ketua Umum PKPI, Dini Shanti Purwono. Kemudian Jubir Presiden Fadjroel Rachman dan satu asisten pribadi (aspri).(ist)