Jumat, 18 Oktober 2019 11:31 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Polda Jatim menerjunkan sebanyak 800 personel untuk mengamankan situasi keamanan di Jatim menjelang dan saat pelantikan presiden, Minggu 20 Oktober lusa.
Pengamanan juga akan dibantu TNI beserta jajarannya. Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, sejauh ini situasi keamanan di Jatim sangat kondusif. Pihaknya berharap situasi tersebut akan terus terjaga untuk seterusnya. Situasi berbeda dengan keamanan di Wamena yang saat ini sedang menghangat.
"Kita tidak ada prioritas wilayah tertentu yang kami amankan. Semua menjadi prioritas. Kita siagakan personil dengan terus melakukan patroli," katanya di Mapolda Jatim, Jum'at (18/10/2019).
Patroli keamanan tersebut, lanjut dia, sudah dilakukan selama seminggu terakhir ini. Patroli tersebut dilakukan bersama TNI. Sejauh ini, situasi cukup aman dan terkendali.
Agar situasi keamanan tetap terjaga, pihaknya rutin bersilaturahmi dengan para tokoh agama dan tokoh masyarakat di Jatim. Pihaknya juga terus menjalin sinergi positif dengan Pemprov Jatim. "Terima kasih warga Jatim. Karena saat Pilpres berlangsung hingga menjelang pelantikan, situasi aman," tandas Luki.
Lebih jauh Luki mengatakan, pada 20 Oktober mendatang, elemen masyarakat akan menggelar Parade Merah Putih. Parade ini digelar sebagai upaya untuk menjaga Indonesia, khususnya Jatim tetap aman dan damai.
Kegiatan ini akan dipusatkan di tiga titik. Diantaranya di Kawah Ijen, Gunung Bromo, Jembatan Suramadu dan Tugu Pahlawan. "Kalaupun nanti (pada 20 Oktober) ada unjuk rasa, kami memiliki protap untuk pengamanannya," pungkasnya.(ist)