Senin, 22 Juli 2019 20:48 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Mabes Polri belum lama ini menyebut di Provinsi Jawa Barat (Jabar) paling banyak simpatisan kelompok radikal jaringan Jamaah Islamiah (JI).
Bahkan Jabar disebut sebagai basis JI paling kuat di Indonesia. Jaringan JI yang kerap disebut sebagai kelompok teroris itu menyosialisasikan pola pemikiran mereka melalui pengajian-pengajian.
"Betul banyak paham radikal di Jabar," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi saat ditemui seusai acara peletakan batu pertama pembangunan gedung pelayanan medik di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Sartika Asih, Jalan Moh Toha, Kota Bandung, Senin (22/7/2019).
Rudy mengemukakan, bersama unsur pemerintah dan TNI bakal lakukan pemetaan terhadap kelompok-kelompok radikal di Jabar. Selain itu, juga akan dilakukan sosialisasi tentang bahaya paham radikal.
"Saya dengan Pak Wagub sudah sependapat, sepaham, dan akan melaksanakan kegiatan untuk mengurangi paham radikal ini. Kami coba konsep dan langkah-langkah, terutama di sekolah dan masjid-masjid," ujar Kapolda.
"Kami akan bagi tugas dengan Pangdam III/Siliwangi sudah sepakat juga mulai dari ulama, masjid-masjid. Tempat-tempat yang kami petakan radikal, akan kami sambangi. Kami sama-sama diskusi bagaimana Jabar lebih baik ke depan," tutur Rudy.
Ditanya daerah mana yang paling rawan terpapar paham radikal itu, Rudi enggan menjawab. "Pemetaannya sudah ada, cuma nanti yah disampaikannya," pungkas Kapolda.(exe)