Kamis, 04 Juli 2019 11:52 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Keinginan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mendapatkan jatah minimal 10 kursi menteri Kabinet Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin ditanggapi dingin Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Boleh saja minta berapa pun," ujar Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Eva Kusuma Sundari, Kamis (4/7/2019).
Namun, dia mengingatkan Presiden Jokowi sudah menyampaikan bahwa pembagian menteri berdasarkan perolehan kursi partai di DPR. "Jadi, nanti dapatnya berapa kan disesuaikan dengan formula tersebut," ujar anggota Komisi XI DPR ini.
Hal senada juga diungkapkan Politikus PDIP, Arteria Dahlan. Sebab, menurut Arteria, 10 kursi menteri itu hanyalah usulan.
"Enggak masalah. Namanya usulan," ujar Arteria Dahlan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu 3 Juli 2019.
Menurut dia, saat ini Presiden Jokowi sedang menampung aspirasi semua ketua umum partai Koalisi Indonesia Kerja. "Tapi kita melihat, ya itu kan hanya sebatas usulan," kata anggota Komisi III DPR ini.
Namun, dia yakin PDIP maupun partai politik Koalisi Indonesia Kerja menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi untuk menyusun kabinet pemerintahan periode 2019-2024 mendatang.
"Apalagi PDIP, kita tidak mau menambah beban, menambah pemikiran Pak Jokowi, karena memang memilih ini bukan sesuatu hal yang mudah," tuturnya.
Dia juga mengharapkan agar apa yang diputuskan Presiden Jokowi dalam menyusun kabinetnya bisa dihormati Koalisi Indonesia Kerja. "Semuanya serahkan kepada Pak Jokowi untuk melakukan penilaian itu," katanya.(ist)