Rabu, 24 Oktober 2018 10:11 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fahri Hamzah membantah kalau pihaknya telah mencabut laporan atas fitnah dan pencemaran nama baik yang dilakukan Presiden PKS Sohibul Iman terhadap dirinya.
Apalagi, ia meyakini peristiwa pidananya memang ada dalam kasus yang dilaporkannya ke polisi.“Memang selama ramadan lalu, kasus ini saya hentikan, bukan dicabut. Itu pun saya lakukan karena berkaitan dengan bulan puasa,” kata Fahri Hamzah melalui pesan singkatnya, Rabu (24/10/2018).
Fahri yang juga Wakil Ketua DPR itu, menanggapi pernyataan Sohibul Iman yang merasa aneh dengan laporan terhadap dirinya yang sudah dicabut oleh Fahri, tetapi perkaranya masih dilanjutkan.
Melanjutkan pernyataannya, lantas Fahri Hamzah membeberkan soal perkaranya dengan Sohibul tersebut kembali dilanjutkan. Diungkapkan, setelah puasa, dirinya di BAP oleh penyidik dan saat di BAP penyidik mengajukan pertanyaan,“Bagaimana dengan kasus ini, apakah akan dihentikan atau dilanjutkan?”.
“Saya bilang, setelah selesai puasa kasus ini dilanjutkan, maka penyidik mengatakan kalau gitu kasusnya berlanjut sesuai dengan laporan saya di awal. Dan saya yakin memang peristiwa pidananya memang ada dalam kasus ini,” ujarnya.
Soal kenapa dirinya melaporkan Sohibul ke polisi, pertama-tama delik ini adalah delik aduan yang memutuskan untuk mengadu itu adalah ia sendiri. Karena ini delik aduan, sekali lagi Fahri sebagai yang mengadu menyatakan ini diteruskan.
“Maka seluruh pasal-pasal dan dugaan pidananya, konstruksi hukumnya, delik dan sebagainya itu berlaku kembali. Tidak ada yang berubah dan disitulah yang menjadi dasar penyidik waktu itu telah menaikan kasus ini ke pada tahap penyidikan yang artinya alat buktinya (2 alat bukti) telah ditemukan,” beber dia.
Menurut Fahri, pemeriksaan polisi terhadap Sohibul kemarin itu, sebetulnya adalah dalam rangka memastikan bahwa siapa pelakunya dan pelakunya adalah yang dia laporkan tentunya, dalam hal ini Presiden PKS Sohibul Iman.
“Begitu. Jadi itu konstruksinya, tidak bisa bergeser dari situ,” tutup Fahri Hamzah.