Selasa, 23 Oktober 2018 10:59 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Berlinton Siahaan, mengatakan bahwa kompetisi sepak bola Nasional masuk ke dalam tiga besar nominasi kompetisi berkembang di Asia.
Sebelumnya, kompetisi Indonesia sudah masuk ke dalam 10 besar. Namun, Berlinton tidak bisa menyebutkan siapa saja dia pesaing Indonesia untuk mendapatkan penghargaan tersebut.
Ia hanya mengatakan bahwa pengumuman siapa yang terbaik akan digelar di Thailand pada 19-20 November 2018. AFC bersama SPIA (Sport Industry Awards) Asia mengumumkan sepuluh liga yang masuk ke dalam kompetisi paling berkembang di Asia.
Indonesia bersaing dengan Bhutan, Guam, India, Yordania, Kirgistan, Filipina, Singapura, Tajikistan, dan Vietnam.
“Kami PT LIB mendapat undangan dari AFC untuk menghadiri penghargaan tersebut dan tentu saja ini sangat membanggakan,” kata Berlinton di Kantor PT LIB, Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (22/10/2018).
“Yang diundang itu hanya tiga, kami dan dua lagi kami tidak tahu. Kami harus bersyukur bahwa ternyata perkembangan sepak bola Indonesia sangat berkembang,” kata Berlinton menambahkan.
Kesuksesan Indonesia masuk tiga besar nominasi kompetisi paling berkembang di Asia tidak serta merta membuat PT LIB berpuas diri.
Sebab, menurut Berlinton masih ada kekurangan-kekurangan untuk memperbaiki kompetisi di Indonesia. “Kami dari PT LIB itu akan coba terus memperbaiki hal-hal (kekurangan) itu,” kata Berlinton.
“Kami sampaikan buat semuanya dan ini semua dukungan dari para pecinta sepak bola di Indonesia, baik dari sponsor maupun stakeholder kita maupun dari suporter-suporter kita semuanya, bahwa Liga Indonesia baru-baru ini mendapatkan surat dari AFC bahwa kita masuk tiga besar dalam hal perkembangan kompetisi untuk tahun ini," kata Berlinton menambahkan.
Berlinton juga mengatakan beberapa aspek yang mendukung keberhasilan Indonesia adalah dari sisi komunikasi, media, promosi, administrasi, keuangan, dan hal-hal lain yang dinilai AFC.
Ia berharap, Indonesia dapat keluar merebut penghargaan kompetisi paling berkembang di Asia. “Mudah-mudahan PT LIB ataupun Indonesia menjadi juaranya, karena ini hanya tiga negara yang diundang dan apapun itu dengan segala kekurangan tadi kita coba berbangga hati," kata Berlinton.
“Apapun itu tetap kita akan perbaiki. Mudah-mudahan di hari-hari yang akan datang kami akan lebih baik lagi kompetisi ini berjalan. Dan sekali lagi terima kasih buat semuanya, kami harus hargai ini, ternyata pihak luar yang menilai kami itu pengembangan kami cukup baik," tutup Berlinton.
Kesuksesan Indonesia masuk tiga besar nominasi kompetisi paling berkembang di Asia tidak serta merta membuat PT LIB berpuas diri. Sebab, menurut Berlinton masih ada kekurangan-kekurangan untuk memperbaiki kompetisi di Indonesia. “Kami dari PT LIB itu akan coba terus memperbaiki hal-hal (kekurangan) itu,” kata Berlinton.
“Kami sampaikan buat semuanya dan ini semua dukungan dari para pecinta sepak bola di Indonesia, baik dari sponsor maupun stakeholder kita maupun dari suporter-suporter kita semuanya, bahwa Liga Indonesia baru-baru ini mendapatkan surat dari AFC bahwa kita masuk tiga besar dalam hal perkembangan kompetisi untuk tahun ini," kata Berlinton menambahkan.
Berlinton juga mengatakan beberapa aspek yang mendukung keberhasilan Indonesia adalah dari sisi komunikasi, media, promosi, administrasi, keuangan, dan hal-hal lain yang dinilai AFC.
Ia berharap, Indonesia dapat keluar merebut penghargaan kompetisi paling berkembang di Asia.
“Mudah-mudahan PT LIB ataupun Indonesia menjadi juaranya, karena ini hanya tiga negara yang diundang dan apapun itu dengan segala kekurangan tadi kita coba berbangga hati," kata Berlinton.
“Apapun itu tetap kita akan perbaiki. Mudah-mudahan di hari-hari yang akan datang kami akan lebih baik lagi kompetisi ini berjalan. Dan sekali lagi terima kasih buat semuanya, kami harus hargai ini, ternyata pihak luar yang menilai kami itu pengembangan kami cukup baik," pungkasnya.(exe/ist)