Video Pesawat Angkut Militer Rusia Kecepatan Supersonic

Moskwa, Tigapilarnews.com - Menurut spesifikasi desain baru dari Komisi Industri Militer di Moskow, sebuah pesawat angkut militer, dijuluki PAK TA, akan terbang dengan kecepatan supersonik (hingga 2.000 km / jam). Hal istimewanya memiliki kemampuan memuat hingga 200 ton dan daya jelajah pesawat angkut ini mencapai jarak 7.000 kilometer.
 
Rusia dilaporkan mampu menempatkan peralatan tempurnya di mana saja di seluruh penjuru dunia hanya dalam waktu tujuh jam.

Pembuatan pesawat ini sejalan dengan tujuan Rusia memodernisasi armada pesawat tempur mereka dalam 10 tahun ke depan. Negara ini telah menggelontorkan dana lebih dari US$ 130 miliar hingga 2020 untuk modernisasi angkatan udaranya.

Bahkan jika teknologi tersebut memungkinkan, Rusia mengalami masalah besar dengan pesawat tempur generasi berikutnya, T50. Angkatan udara India melaporkan bahwa pesawat tempur yang dibuat bersama India itu masih mengalami masalah mesin dan kemampuan silumannya.

Jika pesawat ini lebih dari sekedar taktik propaganda, berikut adalah apa yang diklaim RT News.

Awalnya, PAK TA dibuat sebagai kargo udara subsonik yang bisa terbang dengan kecepatan 900 km/jam dan mampu menjangkau jarak 4.500 kilometer.

Satu sumber militer mengatakan kepada situs berita Rusia, Experts Online, bahwa proyek awal telah berubah sekarang dan memberikan Rusia kemampuan untuk menempatkan kekuatan lapis baja mereka di mana saja di dunia.

PAK TA tidak hanya dapat mengangkut tank Armata berpeluru kendali, tapi perangkat militer berat lainnya, seperti sistem senjata artileri self-propelled, peluncur rudal taktis, beberapa sistem peluncur rudal, rudal kompleks anti-pesawat dan kendaraan rudal anti-tank.

PAK TA akan dibangun multi-level dan memiliki kemampuan untuk menurunkan peralatan militer dan pasukan di medan apapun.

"Ini berarti untuk pertama kalinya kita menciptakan pesawat operasional untuk mengangkut pasukan dan kendaraan militer sekaligus ke tempat yang diinginkan di planet ini," kata sumber itu kepada Experts Online dikutip News.com.au

Pesawat kargo militer ini diklaim dapat mengangkut pasukan yang setara dengan pasukan NATO dan AS yang ditugaskan di Irak sebelumnya dalam hitungan jam ke benua manapun.