Kamis, 14 Juni 2018 13:53 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar resmi menanggalkan jabatannya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar periode 2013-2018.
Aher, sapaan akrab Heryawan, memohon maaf dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam membangun Jabar.
Aher resmi menanggalkan jabatannya lewat acara seremonial Penyerahan Memori Jabatan Gubernur Jawa Barat Masa Jabatan Tahun 2013-2018 di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (13/06/2018).
Untuk sementara waktu, Tugas Gubernur Jabar diserahkan kepada Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Jabar yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Iwa Karniwa.
Diketahui, penunjukkan Sekda Jabar Iwa Karniwa sebagai Plh Gubernur Jabar mengacu pada radiogram Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo kepada Gubernur Jabar Ahmad Heryawan bernomor 121.32/3694/Sj Jumat (8/6/18) terkait berakhirnya masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar per 13 juni 2018.
Dari pantauan, selain Wakil Gubernur Jabar non aktif Dedi Mizwar, acara tersebut dihadiri sejumlah pejabat pemerintah dan tokoh Jabar, seperti mantan gubernur Jabar Dani Setiawan, mantan Sekda Jabar Lex Laksamana, Anggota DPR RI Ceu Popong, dan sejumlah bupati walikota di Jabar.
Turut hadir Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi, Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Besarharto Karyawan dan para pejabat di lingkungan Pemprov Jabar.
Dalam sambutannya, Aher menuturkan, waktu 10 tahun memimpin Jabar tak terasa baginya. Bahkan, dia mengaku, waktu selama itu terasa sangat singkat. Namun, selama 10 tahun itu, dirinya bersama seluruh stakeholder telah berupaya serius membangun Jabar sesuai kemampuan yang ada.
"Alhamdulillah, dalam kurun waktu 10 tahun tersebut, kita bekerja dengan penuh keseriusan sebatas kemampuan kami dan kita semua. Alhamdulilah, selama 10 tahun tersebut kami juga menorehkan berbagai prestasi, meski tentu masalah juga masih banyak," tutur Aher.
Berbagai prestasi tersebut, lanjut Aher, salah satunya ditandai dengan banyaknya penghargaan yang diterima Pemprov Jabar di masa kepemimpinannya, di antaranya Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan investasi di Jabar terus mengalami peningkatan jika dibandingkan saat pertama kali dirinya memimpin Jabar 2008 silam.
"Terakhir, laporan keuangan Jabar meraih (Opini) WTP 7 kali berturut-turut, Lakip (Laporan Kinerja Pemerintahan) dan EKPPD (Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pembangunan Daerah) alhamdulillah mendapat predikat A selama tiga tahun berturut-turut hingga akhirnya kita menerima Parasamya Purnakarya Nugraha dari Presiden," papar Aher seraya menambahkan, berbagai penghargaan tersebut diharapkan menjadi jalan pembuka penghargaan sesungguhnya dari Allah SWT
Menurut Aher, semua prestasi yang telah ditorehkan tak lepas dari peran dan kerja sama dari seluruh pihak, mulai dari DPRD Jabar, para sesepuh Jabar, hingga para Gubernur Jabar terdahulu. Aher menekankan, tanpa peran Gubernur Jabar dan Wakil Gubernur Jabar terdahulu, tidak mungkin dirinya dapat berprestasi.
Karenanya, Aher berpesan agar Gubernur Jabar penggantinya juga menciptakan kesinambungan dari pembangunan yang telah dicapai di masa kepemimpinannya.
"Oleh karena itu, terima kasih kepada semua pihak yang telah mewujudkan prestasi tersebut. Di saat yang sama, saya bersama Pak Wagub meminta maaf atas segala kekurangan, keburukan, baik yang disengaja maupun tidak," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Plh Gubernur Jabar Iwa Karniwa menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Aher dan Deddy Mizwar atas segala dedikasi dan pengabdiannya dalam memimpin Jabar. Iwa pun berharap, prestasi yang telah diraih Aher dan Deddy Mizwar dapat dilanjutkan dan ditingkatkan. "Kami juga berharap, bapak tetap berkontribusi dalam pembangunan di Jabar," katanya.
Iwa menyebutkan, ada tiga program kerja yang akan fokus dikerjakan hingga Presiden menunjuk Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jabar, yakni membantu memfasilitasi masyarakat mudik, menjaga angka inflasi, dan memastikan penyerapan APBD lancar.
"Kami hanya melanjutkan apa yang sudah dilakukan pak Ahmad Heryawan dan pak Deddy Mizwar. Sekarang, saya minta doa dan kerja sama semua pihak," katanya.
Iwa mengaku, sudah melakukan konsolidasi bersama semua stakeholder untuk mengakselerasi kinerja Pemprov Jabar. Dibantu jajaran Polri dan instansi terkait lainnya, Iwa pun berjanji akan all out mewujudkan musik yang lancar dan aman di Jabar.
"Mudik alhamdulillah relatif lancar. Nilai inflasi juga di angka wajar, yakni 0,26%. Terima kasih kepada masyarakat yang sudah membalanjakan uangnya dengan wajar," ucapnya.
Mengenai Pjs Gubernur Jabar, hingga kini, Iwa mengaku belum mendapat informasi. Namun, dia sudah menyiapkan segala sesuatunya jika Presiden Joko Widodo menunjuk Pjs Gubernur.
"Kita tunggu aja yang jadi keputusan Pak Presiden soal Pjs. Setelah ada, tentu kami siap mengadakan acara pelantikan. Saat ini saya konsentrasi sebagai Sekda dan Plh," pungkasnya. (exe/ist)