Sabtu, 03 Februari 2018 15:56 WIB
Tel Aviv - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) pada hari Sabtu mengkonfirmasi bahwa Angkatan Udaranya telah memukul beberapa target Hamas di Jalur Gaza sebagai tanggapan atas penembakan roket dari daerah perbatasan.
"Beberapa saat yang lalu, sebagai respons terhadap roket yang ditembakkan ke Israel selatan tadi malam, jet tempur melanda sebuah kompleks Hamas yang terdiri dari dua bangunan militer di Jalur Gaza selatan. IDF meminta Hamas bertanggung jawab atas semua kekerasan yang berasal dari Jalur Gaza," Kata IDF di Twitter.
Serangan roket dari Jalur Gaza mengakibatkan tidak ada korban jiwa. Tidak ada informasi tentang korban akibat pembalasan Israel telah dilakukan.
Ini adalah pertukaran tembakan rudal kedua antara Israel dan daerah Gaza selama 24 jam terakhir.
Sebelumnya pada hari Sabtu, seorang penduduk setempat mengatakan kepada wartawan bahwa Angkatan Udara Israel telah menembakkan beberapa rudal ke dua gedung yang dioperasikan Hamas di kota Rafah. Sehari sebelumnya, IDF mengatakan bahwa sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza ke Israel telah diidentifikasi.
Peluncuran roket dari Jalur Gaza telah meningkat menyusul keputusan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel pada 6 Desember. Pihak berwenang Israel menyalahkan gerakan Hamas untuk serangan roket, menuntut pemenuhan gencatan senjata oleh semua faksi Palestina.