Senin, 23 Oktober 2017 15:13 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengatakan, desa adalah pusat pertumbuhan baru yang menopang perekonomian negara secara nasional. Selain pembangunan infrastruktur jalan, dana sekitar 1,7 Milyar per-desa juga harus dipikirkan untuk membangun "infrastruktur pengetahuan".
Menurutnya, pembangunan dari desa bakal membuat "ledakan" bagi pertumbuhan nasional.
"Semangat membangun dari desa harus dirawat oleh pusat sehingga sekitar 75.000 desa itu membuat Indonesia menggeliat," kata Fahri Hamzah dalam keterangan pers, Senin (23/10/2017).
Fahri mencontohkan, Sumbawam, Nusa Tenggara Barat yang terkenal dengan kekhasan madu, hasil ladang berupa jagung dan mangga, susu kerbau dan kuda liar, kopi, tenun Sumbawa dan wisata alam liar. Menurutnya, jka kreatifitas digarap baik dan terekpos secara maksimal, daya ungkitnya akan besar bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
"Setiap desa punya potensi dan dengan inovasi serta teknologi jurang dengan kota bisa ditutupi," kata Fahri saat mendiskusikan solusi ekonomi kreatif bersama Bupati Sumbawa, tokoh, praktisi dan ahli.
Dalam kesempatan itu, Fahri mengusulkan agar penetrasi internet, IT literacy dan kompetensi inovasi bagi masyarakat desa harus maksimal.
"Desa harus melihat peluang juga untuk berkembang. Jangan terus merasa menjadi korban dan pasar, sebaliknya desa bisa go national bahkan go global. Desa harus menciptakan ledakan," tegasnya.