Kamis, 10 Agustus 2017 15:36 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Sebanyak 17 lapak pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Raya Plumpang Semper, Koja, ditertibkan petugas gabungan Pemkot Administrasi Jakarta Utara.
Akses jalan utama yang menghubungkan antara jalan protokol Yos Sudarso menuju ke arah Semper dan Cilincing itu, saat ini dipenuhi dengan keberadaan PKL yang berdiri di bahu jalan yang belum dibuat trotoar.
"Ada sedikitnya 17 lapak PKL yang kita tertibkan dalam kegiatan bulan tertib trotoar hari ini. Jumlahnya terus bertambah karena giat akan dilanjutkan hingga sore hari," ujar Kasatgas Satpol PP Kecamatan Koja, Siti Mulyati, Kamis (10/8/2017).
Ia mengatakan, kebanyakan lokasi di Jalan Plumpang Semper dipenuhi lapak PKL yang memakan sisi bahu jalan hingga melewati badan saluran air sehingga tidak sesuai dengan Perda DKI Jakarta Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.
"Proses penerbitan berjalan dengan lancar, tidak ada kendala yang terkena giat dikenakan tipiring, namun karena di Plumpang Semper itu belum dibuat trotoar maka masyarakat merasa tidak tahu batasan pinggir jalan," ungkapnya.
Beberapa perabotan PKL yang diamankan yakni gerobak, terpal, box es, termos, krat minuman, bangku kayu, reklame tanpa izin, kandang binatang, tv bekas, peralatan salon, umbul-umbul, lemari es, jerigen, kompresor, ban bekas.
Sementara itu, Camat Koja Yusuf Madjid menuturkan, pihaknya melihat banyak masyarakat yang memanfaatkan bahu jalan untuk tempat berjualan karena belum dibuat trotoar.
"Kita koordinasikan dengan Sudin Bina Marga untuk menyampaikan keluhan belum ada trotoar ini dari Jalan Plumpang Semper sejak bundaran Simpang Lima sampai pasar ular Plumpang agar segera dibangun," pungkasnya.