Jumat, 14 Juli 2017 15:58 WIB

PT KAI Rancang Kursi Tidur untuk Penumpang Kereta Jarak Jauh

Editor : Hendrik Simorangkir
Kereta ekonomi premium buatan INKA. (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro menyatakan KAI akan merancang kursi yang bisa digunakan untuk tidur oleh penumpang kereta api jarak jauh. 

"Kita akan mencoba untuk memesan ke (PT) Inka, jadi kursinya bisa diubah tidur, seperti kelas bisnis di pesawat, kalau peminat banyak kita akan tambah," ujar Edi di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (14/7/2017).

Edi menjelaskan, rancangan ini akan diujicoba dulu sekitar 30-40 kursi KA eksekutif jarak jauh untuk rute-rute utama, seperti Surabaya dan Yogyakarta.

Lanjutnya, kebutuhan masyarakat semakin meningkat, terutama dalam hal kenyamanan, membuat pelayanan juga dituntut lebih baik. "Jadi nanti penumpang bisa istirahat, ketika sampai bisa langsung bekerja," kata Edi.

Selain itu, Edi menambahkan, PT KAI tengah menjajaki pembelian kereta kecepatan menengah (middle speed) berkecepatan maksimal 160 km per jam, namun kecepatan operasi hanya dibatasi sekitar 110 kilometer per jam mengingat masih banyak perlintasan sebidang.

Setiap tahun, lanjutnya, KAI menambah tiga rangkaian kereta sebagai peremajaan dan ini harus didukung dengan prasarana memadai karena saat ini ketergunaanya sudah padat, ditambah masih menyatu dengan kereta rel listrik (KRL).

"Untuk itu kita terus menunggu pengerjaan jalur double track, karena jalur yang sekarang sudah jenuh, sarana sudah tidak bisa ditambah lagi," ungkapnya.

Mengenai kereta premium, Direktur Komersial dan Teknologi Informasi, Kuncoro Wibowo menuturrkan, tengah dipesan 438 kereta hingga akhir tahun ini secara bertahap.

"Kita sudah pesan sama Inka dan akan dikirim sampai akhir tahun, opini masyarakat sangat bagus terhadap kereta premium ini," pungkas Kuncoro seraya menyatakan tarif kereta premium tidak berubah dan masih mengikuti batas bawah-atas dari pemerintah.

 

Sumber: antara


0 Komentar