Jumat, 30 Juni 2017 14:49 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Sentra cendera mata dan kuliner di Betawi Store, di Lenggang Jakarta Monas, Jakarta Pusat, ramai pengunjung. Bir pletok menjadi yang paling banyak dibeli oleh pengunjung.
Salah seorang karyawan di Betawi Store, Aria menuturkan, untuk bir pletok ukuran botol kecil dijual Rp 10 ribu, botol sedang Rp 20 ribu, dan ukuran botol besar Rp 25 ribu.
"Kami juga sediakan bir pletok dalam bentuk saset. Tiap lima saset dijual Rp 25 ribu," kata Aria, penjual bir pletok, Jumat, (30/6/2017).
Aria mengatakan, selain bir pletok, mainan khas Betawi tempo dulu seperti gagsing, alat tiup dari bambu berukuran mini yang menghasilkan suara mirip burung, gantungan kunci, dan suvenir daur ulang laris manis.
"Omzet penjualan dari hari Minggu lalu sampai sekarang rata-rata per harinya Rp 2,5 - 3 juta. Kalau hari biasa Rp 200.000 sehari dan saat akhir pekan sekira Rp 2 juta," jelas Aria.
Wahyu (35), warga Jelambar, Jakarta Barat mengatakan, adanya Betawi Store ini sangat membantu wisatawan yang ingin mencari cendera mata khas Betawi.
"Saya beliin anak dan ponakan gantungan kunci, kembang goyang dan mainan tradisional Betawi," imbuh Wahyu. (ist)