Selasa, 27 Juni 2017 21:45 WIB

Kisah Pacquiao Tinggalkan Mabuk Miras, Judi dan Main Perempuan

Editor : Yusuf Ibrahim
Ikon tinju Filipina, Manny Pacquiao. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Ikon tinju Filipina, Manny Pacquiao, memperlihatkan sisi religiusnya sebelum pertarungan melawan petinju belum terkalahkan dari Australia, Jeff Horn pada Minggu (02/07) di Suncorp Stadium di Brisbane, Australia.

Setelah tiba di Brisbane pada Sabtu (24/06) malam, keesokan paginya petinju berjuluk Pac Man itu langsung pergi ke sebuah gereja di daerah pinggiran kota untuk mengikuti kebaktian. "Ini (agama) adalah prioritas utama saya, melebihi dari apapun," tukas Pacquiao, mengutip dari Sydney Morning Herald.


"Minggu adalah hari untuk beribadah, satu hari untuk memberikan waktu kepada Tuhan dan bersyukur atas semua berkat yang telah Dia berikan kepada kita," ungkap petinju 38 tahun yang pernah menjadi juara di delapan divisi.

Enam tahun lalu, setelah mengklaim mendengar suara Tuhan dan melihat dua malaikat dalam mimpinya, Pacquiao benar-benar menjadi seorang Kristen yang taat. Petinju dengan rekor 59-6-2 (38KO) itu pun sudah meninggalkan mabuk minuman keras, berjudi dan main perempuan.

Mengenai pertarungan melawan Horn, juara dunia kelas welter WBO itu akan tetap tampil ngotot, dan apabila berhasil mendapatkan kemenangan KO/TKO, maka ini akan menjadi bonus tersendiri baginya.

Pacquiao kali terakhir mencetak kemenangan KO/TKO adalah saat berhadapan dengan Miguel Cotto pada 2009.

"Saya sangat bersyukur atas kesempatan besar ini untuk berada di sini di Australia dan bertempur di sini, dan sambutan hangat dari orang-orang di sini," ujar Pacquiao.

"Saya pikir ini adalah salah satu kerumunan terbesar yang akan saya hadapi. Saya suka para penggemar berteriak dan bersorak untuk saya atau Horn. Saya suka itu, ini menyenangkan," kata dia.(exe/ist)


0 Komentar