Kamis, 08 Juni 2017 15:25 WIB
BANJARMASIN, Tigapilarnews.com - Sebanyak 66 calon haji cadangan di Provinsi Kalimantan Selatan telah mendapat kursi keberangkatan ibadah haji tahun ini.
Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalimantan Selatan H Noor Fahmi mengungkapkan, masuknya calhaj cadangan ini karena pada pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahap dua pada 22 Mei sampai 2 Juni sebanyak 66 calon lainnya tidak melunasi.
"Karena sebanyak 66 calhaj yang memiliki hak berangkat tahun ini membatalkan diri atau tidak melunasi BPIH hingga waktu yang ditetapkan, maka posisi mereka diserahkan kepada calhaj cadangan," kata Noor Fahmi, di Banjarmasin, Kamis (8/6/2017).
Menurut dia, calhaj cadangan yang sudah disiapkan sebanyak 10 persen dari jumlah kuota Kalsel sebanyak 3.831 orang. Mereka sudah melunasi BPIH yang untuk Embarkasi Banjarmasin sebesar Rp37.705.900.
"Calhaj cadangan ini sebenarnya yang mendapat jadwal berangkat tahun depan, tapi nomor antrean mereka tidak jauh dari batas antrean tahun ini," kata Noor Fahmi.
Menurut dia, pelunasan BPIH tahap kedua lalu itu kuotanya sebanyak 312 calhaj. Jumlah ini sesuai sisa dari pelunasan BPIH tahap pertama yang seharusnya sebanyak 3.831 orang.
Namun banyak yang batal berangkat karena alasan beragam, karena sakit, meninggal, hamil hingga belum dapat dana pelunasan.
"Posisi mereka ini digantikan calhaj yang terkena gagal sistem atau seharusnya terdata masuk keberangkatan tahun ini tapi karena kerusakan sistem data, hingga tidak tertera," katanya.
Selanjutnya, jatahnya diberikan kepada calhaj yang sudah pernah berhaji, penggabungan mahram atau suami-istri yang terpisah pada antrean, lansia dan pendampingnya serta petugas haji dari daerah.
Dia menyatakan, kuota haji Kalsel sebanyak 3.831 orang tersebut dipastikan sudah terpenuhi semua kursinya, terkecuali nantinya dalam perjalanannya untuk keberangkatan ini ada calhaj yang terkena halangan atau meninggal dunia hingga kursi kosong.
"Kursi kosong ini tidak bisa digantikan lagi. Hingga kita harap semua calhaj yang berangkat tahun ini bisa terus menjaga kesehatan rohani dan jasmaninya sehingga lancar menunaikan ibadah rukun Islam ke-5 tersebut," katanya.
sumber: antara