Kamis, 08 Juni 2017 13:22 WIB

Djarot Minta Gubernur Terpilih Lanjutkan Program RPTRA

Reporter : Evi Ariska Editor : Hendrik Simorangkir
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.(foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyatakan program RPTRA (Ruang Publik Terpadu Ramah Anak) merupakan program bermanfaat yang dibutuhkan warga DKI Jakarta. 

Oleh sebab itu dibutuhkan ada Peraturan Daerah (Perda) untuk mengatur pemanfaatan RPTRA agar dapat menjamin program RPTRA terus berjalan.

"Untuk menjaminnya supaya kuat itu maka kita buat Perda dan kajian akademisnya untuk diajukan ke DPRD, karena buat Perda DPRD bersama pemerintah," kata Djarot di Balaikota DKI, Kamis (8/6/2017).

Meski ada beberapa anggota DPRD DKI yang tidak menyetujui adanya Perda RPTRA tersebut, Djarot mengatakan, jumlah tersebut tak mewakili seluruh suara dewan di DPRD DKI.

"Kalau ada yang enggak setuju itu kan satu dua, jadi satu orang bersuara belum tentu menentukan semua anggota dewan. Memang kita harus ribet capek, agar bisa berlanjut," ujarnya.

Politikus PDIP ini merasa khawatir jika RPTRA tidak ditetapkan menjadi Perda, program tersebut tidak bisa dilanjutkan saat pergantian kepala daerah. Oleh sebab itu, ia berharap program RPTRA bisa terus dilanjutkan dan bermanfaat bagi masyarakat.

"Kita berpikir jangan sampai pergantian pemerintahan program bermanfaat diputus dan diganti baru, kapan kita bisa maju. Jadi kita berpikir masa transisi diberikan jembatan, sehingga program baik bisa dirasakan baik di masyarakat bisa dilanjutkan terus," ungkapnya.

Ia menginginkan program RPTRA ini terus dilanjutkan dan menjadi ikon di kota-kota besar, karena ia menilai RPTRA sangat bermanfaat bagi warga Jakarta.

"Sehingga ketika alih proses kepemimpinan, RPTRA banyak tetap terpelihara dengan baik kemudian difungsikan dan jadi ikon di kota besar. RPTRA dibutuhkan di kota-kota  besar kalau di desa enggak, contoh di Bandung banyak taman kota, Surabaya," pungkasnya.


0 Komentar