Sabtu, 03 Juni 2017 14:59 WIB
Pemprov Bengkulu Gelar Pasar Murah Sembako di 71 Lokasi untuk Stabilkan Harga
Ilustrasi pasar murah. (foto istimewa)
Bengkulu, Tigapilarnews.com - Wakil Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan, untuk menjaga kestabilan harga bahan pangan selama Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah, pihaknya akan menggelar 71 titik pasar murah.
"Ada 71 titik pasar murah sembako akan kita gelar di Bengkulu, selama Ramadan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri mendatang," kata Rohidin Mersyah, Sabtu (3/6/2017).
Ia mengatakan, pasar murah sembako tersebut, digelar Pemprov Bengkulu, melalui Disperindag setempat bekerja sama dengan pemkab dan pemkot yang ada di daerah ini.
Sedangkan lokasi pasar murah dipilih di kantong-kantong kemiskinan di kabupaten dan kota setempat. Hal ini dilakukan agar kegiatan pasar murah ini menyentuh kalangan masyarakat kurang mampu.
Dengan adanya pasar murah tersebut, maka warga kurang beruntung di daerah setempat dapat memenuhi kebutuhan sembako keluarga selama Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang dengan baik.
Ada pun jenis sembako yang dijual di pasar murah, antara lain minyak goreng kemasan plastik, gula, beras, terigu, telur, sirup, dan beberapa jenis sembako lainya.
Harga sembako dijual di pasar murah lebih rendah Rp 3.000-Rp 7.000/kg dari setiap jenisnya karena mendapat subsidi dari dana APBD Provinsi Bengkulu.
"Kita berharap dengan adanya pasar murah ini harga sembako di Bengkulu, dapat terkendali dengan baik, selama Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang," ujarnya.
Rohidin menjelaskan, ada empat jenis bahan pangan di Bengkulu, dikawal ketat agar tidak terjadi kenaikan yang signifikan, yakni minyak goreng, daging, telur, dan cabai.
Jika harga empat jenis bahan pangan ini melonjak tinggi selama Ramadan, maka akan memicu inflasi tinggi. Karena itu, stok bahan pangan di pasar dijaga dengan baik, sehingga harganya stabil sesuai harapan.
Dari beberapa pasar tradisional di Bengkulu, harga berbagai jenis bahan pangan hingga memasuki hari kedelapan Ramadan masih stabil. Harga cabai panjang merah keriting tercatat Rp 25.000/kg, cabai rawit Rp 60.000/kg dan daging Rp 120.000/kg dari sebelumnya sempat melonjak pada H-1 Ramadan Rp 135.000/kg.
Harga minyak goreng curah berbagai merah Rp 12.000/liter, gula Rp 12.500/kg, telur ayam Rp 35.000/karpet isi 30 butir, tepung terigu Rp 8.500/kg, beras lokal kualitas I Rp 10.000/kg, beras kualitas II Rp 9.000/kg dan beras Bulog kualitas mediun dijual Rp 8.000/kg.
Selain harga stabil pasokan sembako dari distributor ke pedagang pengecer di sejumlah pasar tradisional di Bengkulu, hingga saat ini berjalan lancar, sehingga stok di pedagang melimpah dan permintaan dari konsumen normal. (ist)
Login with Facebook