Jumat, 02 Juni 2017 13:01 WIB

Cegah Persekusi, Pemerintah Diminta Beri Contoh Penegakan Hukum

Reporter : Bili Achmad Editor : Rajaman
Zulkifli Hasan (ist)

JAKARTA,Tigapilarnews.com - Aksi persekusi atau pemburuan sewenang-wenang kepada pihak diduga menyebarkan isu SARA makin marak terjadi, apalagi pasca Pilgub DKI dimana gejolak tersebut kian terasa.

Terakhir, aksi presekusi menimpa PMA (15) di kawasan Cipinang Muara lantaran korban diketahui mengunggah konten dianggap menghina ulama.

Menanggapi hal itu, Ketua MPR, Zulkifli Hasan mengaku prihatin. Sebab, tindakan persekusi jelas melangkahi aturan hukum.

"Tidak boleh di negara hukum sewenang-wenang, main hakim sendiri, ngejar orang tanpa proses. Kan kita punya penegak hukum," tegas Zulkifli di gedung DPR, Jumat (2/5/2017).

Ia berharap, pemerintah dapat memberikan contoh baik dengan benar-benar menegakan keadilan kepada pihak diduga menyinggung golongan tertentu atau menyebarkan isu SARA.

"Pemerintah juga harus memberikan contoh yang baik dan adil menegakkan hukum sehingga semua orang merasa diayomi," imbuhnya.

"Saya mengimbau jangan ada main hakim sendiri. Kalau ada yang enggak beres laporan ke penegak hukum," tandasnya.

Seperti diketahui, Pegiat Media Sosial, Nukman Luthfie menegaskan kunci penyelesaian masalah persekusi yang belakangan marak adalah penegakan hukum, sebab persekusi timbul lantaran adanya ketidakpuasan dengan penegakan hukum.

"Ya (aparat) harus tegas. Komentar di medsos, kemudian di-bully masih nggak masalah. Karena diskusi. Tapi kalau sampai meneror dengan cara diburu. Itu sudah pidana," kata Nukman saat dihubungi, Selasa (30/5/2017).


0 Komentar