Kamis, 25 Mei 2017 17:31 WIB
JAKARTA,Tigapilarnews.com - Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) menyampaikan duka atas aksi teror terjadi di Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (25/5/2017) malam.
Kepala Humas PGI, Jeirry Sumampow menduga aksi menewaskan 3 petugas kepolisian itu dilakukan oleh pihak anti Pancasila. Sebab, bentuk teror tersebut sebagai upaya merongrong kewibawaan pancaasila
"PGI menilai pelaku teror adalah mereka yang anti Pancasila.Pelakunya pasti adalah mereka yang mengharapkan bahwa negeri ini tak boleh damai dibawa idiologi Pancasila," tulis Jeirry dalam keterangan pers, Kamis (25/5/2017).
Untuk itu, PGI meminta pemerintah terus menggiatkan program deradikalisasi di masyarakat.
"Agar masyarakat bisa lebih aktif terlibat dalam melawan radikalisme dan terosisme," tambahnya.
Terakhir, PGI mengimbau kepada seluruh masyarakat tetap tenang dan tidak takut menjalani aktifitas, terlebih saat ini umat kristiani tengah menjalani perayaan kenaikan Isa Almasih dan umat Islam yang mau memasuki bulan suci Ramadan