Kamis, 25 Mei 2017 11:41 WIB
SOLO, Tigapilarnews.com - Satu dari tiga anggota Polri yang gugur dalam peristiwa bom Kampung Melayu Jakarta, akan dimakamkan di kampung halamannya kabupaten Klaten Jawa Tengah.
"Satu dari tiga anggota polisi yang menjadi korban meninggal dunia akan diterbangkan ke Klaten untuk dimakamkan," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Polisi Djarod Padakova di sela pengamanan kunjungan Presiden Joko Widodo di Solo, Kamis (25/5/2017).
Menurut Djarod anggota polisi asal Klaten tersebut adalah almarhum Bripda Imam Gilang Adinata yang rencananya diterbangkan dari Jakarta ke Bandara Adi Soemarmo Solo, siang ini.
Pemakaman jenazah Bripda Imam Gilang asal Kampung Sragu Gede RT 007 RW 005 Kecamatan Klaten Tengah rencananya dilakukan secara militer yang dipimpin Wakapolda Jetang yang mewakili Kapolda Irjen Pol Condro Kirono karena sedang bertugas di Australia.
Tiga korban anggota Polri akibat bom bunuh diri di Kampung Melayu Jakarta Rabu malam, masing-masing Bripda Imam Gilang, Bripda Ridho Setiawan asal Lampung, dan Bripda Taufan asal Bekasi. Sedangkan 10 orang korban luka adalah lima personel polisi dan lima warga sipil.
Korban luka antara lain Bripda Feri (unit 1 peleton 4 PMJ) mengalami luka pada wajah, badan dan paha, Bripda Yogi (unit 1 peleton 4 PMj) mengalami luka di sekujur tubuh, Agung (17) berprofesi sebagai sopir swasta mengalami luka pada kaki, tangan dan badan. Korban lainnya seorang mahasiswi bernama Jihan (19) mengalami luka melepuh pada tangan kiri.
sumber: antara