Selasa, 11 April 2017 10:54 WIB

Polisi: Kita Tidak Bisa Menduga-duga Pelaku Penyiraman Air Keras

Editor : Sandi T
Keadaan Novel Baswedan setelah disiram air keras oleh orang tak dikenal (foto:ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Penyidik KPK, Novel Baswedan, disiram air keras oleh orang tak dikenal. Saat ini, pihak kepolisian masih mengumpulkan sejumlah bukti untuk mengusut peristiwa tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya tidak dapat menduga-duga siapa pelaku penyiraman air keras tersebut.

"Kita tidak bisa menduga-duga ya, kita selidiki dulu sesuai fakta," ucapnya saat dihubungi, Selasa (11/4/2017).

Saat ini, Novel masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Sebelumnya, penyidik KPK Novel Baswedan disiram air keras saat pulang sholat subuh di Jalan Deposito depan Mesjid Al Ikhsan, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4/2017) pagi.

"Benar Novel Baswedan disiram air keras, untuk sementara masih dalam perawatan," kata adik Novel, Taufik Baswedan saat dikonfirmasi.

Novel disiram air keras di dekat rumah (berselang dua rumah) sepulang sholat subuh. Pelaku menyiram air keras dari motor yang dikendarainya. Saat Novel menengok ke belakang, ia langsung disiram.

"Air keras mengenai wajah," tambah Taufik.

Namun hingga saat ini kondisi Novel sadar. Air keras itu mengenai sebagian wajah dan mata. "Tidak ada luka lain," ungkap Taufik.

Meski demikian, Novel mungkin membutuhkan rawat inap di RS. "Mungkin akan dirawat inap," kata Taufik.

Novel adalah salah satu penyidik senior KPK yang menangani kasus korupsi e-KTP. Ia sebelumnya juga pernah mengalami kecelakaan di Nusa Tenggara Barat saat menyidik kasus tersebut. Selain itu Novel juga pernah mengalami kriminalisasi saat menyidik kasus simulator SIM di KPK


0 Komentar