Selasa, 04 April 2017 12:31 WIB

Perpustakaan Digital Lengkapi 11 Sekolah di Kudus

Editor : Hermawan
ilustrasi.

KUDUS, Tigapilarnews.com - Sebanyak 11 sekolah tingkat SMP dan SMK di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, dilengkapi dengan perpustakaan digital bantuan dari PT Telkom bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Sebetulnya, pustaka digital di Kabupaten Kudus sudah ada di 14 tempat, tiga di antaranya di Perpustakaan Daerah Kudus, perpustakaan di Desa Undaan Tengah (Kecamatan Undaan), serta Desa Margorejo (Kecamatan Dawe)," kata General Manager Wilayah Telekomunikasi PT Telkom Kudus Pribadi Nirwana di Kudus, Selasa (4/4/2017).

Sementara 11 sekolah yang mendapatkan bantuan pustaka digital, yaitu sembilan di antaranya untuk SMP dan selebihnya SMK dan MA.

Jumlah sekolah yang mendapatkan bantuan pustaka digital, kata dia, masih bisa bertambah karena kerja sama dengan OJK menargetkan ada penambahan 200 tempat baik sekolah maupun perpustakaan yang dikelola desa atau masyarakat.

Ia mengatakan, sebelas sekolah yang mendapatkan bantuan pustaka digital tersebut, meliputi Madrasah Aliyah Ma'ahid, SMK Raden Umar Said, MTs Ma'ahid, SMP 4 Kudus, SMP 1 Jati, SMP 1 Bae, SMP 2 Kudus, SMP 1 dan 2 Mejobo, SMP 2 Gebog, dan SMP 3 Jekulo.

Rencananya, kata dia, akan ada penambahan pustaka digital di Kabupaten Kudus.

"Kami sebatas membantu menginstal pustaka digital pada komputer milik sekolah masing-masing dengan lisensi dari PT Telkom," ujarnya.

Adanya perpustakaan digital, kata dia, sangat memudahkan sekolah dalam mengoleksi buku dan perawatannya juga tidak sulit seperti halnya ketika harus merawat buku pada umumnya.

Pasalnya, kata dia, perpustakaan digital tersebut koleksi bukunya sebagian besar dalam bentuk format digital dan bisa diakses dengan komputer.

Bagi siswa, lanjut dia, tentu lebih dimudahkan ketika harus mencari buku dengan judul tertentu karena cukup mengetikkan judul bukunya di layar komputer.

Apabila nantinya terdapat tambahan koleksi buku baru, kata dia, PT Telkom siap melakukan pembaruan dengan cukup melalui koneksi via internet.

Sementara itu, Kepala SMP 4 Bae Supena menyambut positif adanya bantuan pustaka digital, karena penerapan teknologi informasi ini tentunya mampu menyelesaikan dan memberikan solusi terhadap beberapa masalah di dunia perpustakaan.

"Setidaknya, sekolah bisa menghemat dalam hal penyediaan rak buku maupun koleksi buku secara fisik karena tersedia perpustakaan digital yang cukup diakses menggunakan komputer," ujarnya.

Hal terpenting, kata dia, ketika ada tambahan koleksi buku baru, tentunya harus perpustakaan digital tersebut perlu ada pembaruan sehingga koleksinya semakin bertambah.

Ia berharap kehadiran pustaka digital bisa meningkatkan minat baca pelajar di SMP 4 Bae.

 

 

sumber: antara


0 Komentar