Selasa, 04 April 2017 08:55 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Stefano Pioli mengaku tidak takut dipecat setelah Inter Milan dipermalukan Sampdoria 1-2 dalam lanjutan Serie A.
Pelatih berusia 51 tahun itu siap bertanggung jawab jika I Nerazzurri gagal merebut tiket Liga Champions. Inter Milan tidak punya harapan merebut Scudetto musim ini karena terus terdampar di posisi enam.
Terlebih Mauro Icardi dkk saat ini tertinggal 19 angka dari Juventus dengan tersisa delapan pertandingan lagi. Meski demikian, Inter Milan punya tujuan alternatif, yakni tampil di Liga Champions musim depan.
Mereka ingin mengakhiri penantian dimana terus absen setelah 2011/2012. Sialnya, misi ini juga terancam rusak.
Kekalahan dari Sampdoria di Stadio Giuseppe Meazza, Selasa (4/4/2017), membuat Inter Milan gagal menang selama dua laga terbaru di kompetisi domestik. Imbasnya, mereka tertinggal sembilan angka dari jajaran tiga besar.
Situasi ini dipercaya menyebabkan jabatan Pioli dalam bahaya. Mantan arsitek Lazio itu diyakini bakal dipecat. Itu mungkin saja terjadi mengingat Inter Milan sudah berapa kali berganti pelatih pada musim ini.
“Saya tidak pernah merasa takut atau berpikir akan dipecat. Yang saya pikirkan bagaimana memaksimalkan potensi pemain. Hasil akan menentukan apa yang terjadi di masa depan. Tapi, Anda berprediksi terlalu jauh,” ungkap Pioli, dilansir skysport.
Pioli mengklaim Inter Milan punya cukup waktu untuk mengubah kondisi ini. Menurutnya dengan sisa delapan laga, kans memangkas defisit angka masih terbuka. Intinya, dia yakin pasukannya bisa meramaikan Liga Champions 2017/2018.
“Nasib kami akan ditentukan pada 28 Mei (laga penutup Serie A). Kami masih punya peluang untuk mematahkan prediksi. Kami akan buktikan bisa lolos kualifikasi Liga Champions sebelum kompetisi usai,” pungkas Pioli.(exe/ist)