Minggu, 26 Maret 2017 10:17 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pemadaman lampu dalam pelaksanaan Earth Hour 2017 di DKI Jakarta mampu mengurangi penggunaan listrik hingga 157 megawatt dengan kadar karbon dioksida (CO2) yang bisa direduksi mencapai 112,69 ton, Sabtu (25/3/2017) malam.
Asisten Manager Operasi Distribusi PLN Distribusi Jakarta Raya, Hendrix Reza menuturkan, untuk pelaksanaan Earth Hour Tahun 2016, terjadi penghematan penggunaan listrik sebesar 148 megawatt. Sementara, CO2 yang mampu direduksi sebanyak 57,51 ton.
"Tahun ini meningkat sekitar 6 persen dibandingkan tahun lalu," kata Hendrix, Sabtu (25/3/2017) malam.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencahayaan Kota, Dinas Perindustrian dan Energi (DPE) DKI Jakarta, Syamsul Bakhri mengatakan, sebanyak 4.876 lampu penerangan jalan umum (PJU) dengan daya sebesar 200 watt dan 517 lampu PJU 120 watt dipadamkan.
Menurutnya, selama satu jam pemadaman PJU mulai pukul 20.30-21.30 WIB, sebanyak 1.037 watt dapat dihemat.
"Kami melakukan dimming hingga nol persen melalui sistem smart city. Jadi, secara serempak 5.393 lampu PJU bisa dipadamkan," tandasnya.
Diwartakan sebelumnya, pencahayaan di lima lokasi, yaitu: Gedung Balai Kota, Monumen Nasional (Monas), Patung Arjuna Wiwaha, Bundaran Hotel Indonesia, dan Patung Pemuda dipadamkan sebagai bentuk dukungan pelaksanaan Earth Hour 2017. (ist)