Kamis, 16 Maret 2017 17:48 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) yang dilakukan di kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, menghasilkan beberapa prioritas kerja, salah satunya pembangunan tanggul.
"Yang jelas, kalau dari nasional, kegiatan pembangunan tanggul di Jakarta Utara jadi kepentingan utama," ujar Plt Gubernur DKI Jakarta Soni Sumarsono, Kamis (16/3/2017).
Sumarsono menambahkan, prioritas lainnya adalah menata kawasan dengan membangun rumah susun untuk menata masyarakat. Terutama masyarakat nelayan atau yang tergusur karena pembangunan. Menurutnya itu menjadi perhatian penting.
"Kemudian yang prioritas ketiga adalah masalah air. Jakarta ini kan cekungan dan tempat bermuaranya 13 sungai maka pompa air jadi bagian penting. Selain memompa banjir juga untuk penyediaan air bersih," jelasnya.
"Ketiganya itulah yang jadi prioritas masyarakat Jakarta terutama air di rusun," imbuhnya.
Pemprov DKI juga akan melakukan pembangunan tanggul sepanjang pantai di Jakarta Utara.
Sementara itu untuk anggaran pembangunan Pemprov menyediakan dana dari APBN, APBD, dan pihak dari swasta.
"Jadi kalau wilayahnya ada perusahaan, misalnya Bogasari, ya Bogasari suruh bangun. Kemudian sisanya ya kita APBD, sisanya lagi APBN. Jadi ini gabungan ketiganya," ungkapnya.
"Kalau dari pemerintah anggarannya ada di suku Dinas Sumber Daya Air. Yang jelas pembagiannya per Kilometer (Km). Tahun ini saja 1,5 Km dari APBD, APBN 2,5 Km. Swasta mungkin ada yang 1 Km, ada yang berapa Km, tergantung. Jadi targetnya begitu. Namun APBD tahun ini 1,5 km," pungkas Sumarsono.