Kamis, 23 Februari 2017 15:47 WIB

Kadis LH DKI Apresiasi Petugas PPSU Menyelam di Got Tanpa Alat Keselamatan

Reporter : Evi Ariska Editor : Hendrik Simorangkir
Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Isnawa Aji. (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan DKI Jakarta, Isnawa Aji, mengapresiasi kinerja petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) yang menyelam di dalam got berair hitam saat banjir melanda Jakarta.

Namun, Isnawa mengatakan, meski bersemangat tetapi dalam bekerja juga harus memperhatikan aspek keselamatan.

"Saudara Dadan PPSU Gondangdia Kecamatan Menteng, memang berniat mencari sumbatan gorong-gorong saat genangan terjadi. Namun tindakan tersebut tidak direkomendasikan untuk dilakukan lagi. Membahayakan keselamatan dan kesehatan," ujar Isnawa, Kamis (23/2/2017).

Ia merasa khawatir, karena aksi seperti ini berbahaya terhadap benda tajam, kabel listrik atau sengatan binatang. Isnawa menjelaskan, jika gorong-gorong tersumbat air dapat disedot dengan pompa dinas tata air, sehingga tidak perlu melakukan hal yang membahayakan diri.

"Alat pelindung diri juga harus dipakai seperti rompi sepatu karet sarung tangan. PHL dan PPSU kerja setiap hari. Enggak ada istilah kerja pas banjir. Mereka kerja 8 jam sehari, 1 jam istirahat. Justru banjir kita harus tahu penyebab sumbatan dimana. Bukan kerja pas banjir," pungkasnya.

Sebuah video yang menampilkan seorang petugas PPSU masuk ke dalam saluran air tanpa alat pengaman membersikan selokan menjadi viral.

Menggunakan sebuah palu, pria berkaos merah itu menyelam di air yang berwarna hitam. Sementara dua orang temannya yang mengenakan jas hujan berwarna oranye dengan lambang Jaya Raya di dada sebelah kiri, atas membantu menarik pacul sambil membuang kotoran yang berhasil terangkat dari atas.

Lewat video berdurasi satu menit 43 detik itu, pria yang belum diketahui identitasnya hanya menahan nafas saat masuk ke dalam lobang selokan.


0 Komentar