Minggu, 12 Februari 2017 13:06 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, mengatakan pelemparan bom molotov tidak terkait dengan pergerakan massa usai Aksi 112.
"Tapi tak ada hubungan dengan kegiatan di istiqlal," Kata Argo saat dikonfirmasi, Minggu (12/02/2017).
Mantan Kabid Humas Jawa Timur ini menceritakan, seorang saksi mata melihat empat orang yang menaiki dua motor sedang melintasi kawasan tersebut.
"Salah satu di antara mereka turun langsung memecahkan kaca Sedan Vios bagian depan sebelah kanan kemudian menyalakan sejenis bom molotov dan membakar mobil lalu menyambar mobil CRV," bebernya.
Lanjutnya, api yang membesar berhasil dipadamkan dua unit mobil DPK berangotakan enam personel. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi menjelang dimulainya Aksi 112 itu.
Sebelumnya, Toyota Vios bernomor polisi B 1632 SPM dan Honda CRV bernomor polisi B 128 GJ, diduga dilempar bom molotov di kawasan Jalan Pecenongan Raya Nomor 22, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, kisaran pukul 03.30 WIB. Kini kasusnya tengah ditangani Polsek Metro Gambir, Jakarta Pusat.(exe)