Kamis, 12 Januari 2017 13:36 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pembangunan underpass Mampang Prapatan-Kuningan, Jakarta Selatan, segera dimulai. Proyek ini diperkirakan menelan biaya Rp 200 miliar.
Underpass Mampang-Kuningan akan dibangun sepanjang kurang lebih 800 meter dengan lebar 20 meter atau empat lajur jalan. Terselesaikannya proyek underpass ini diproyeksikan dapat memperlancar arus kendaraan dari arah Mampang menuju Kuningan maupun sebaliknya.
Pantauan di sekitar lokasi yang akan dibangun sudah diberi pembatas. Informasi pembangunan underpass juga sudah disosialisasikan menggunakan banner raksasa. Diantaranya, terdapat di traffic light Jalan Buncit Raya dan Jalan Kuningan Barat.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faizal menjelaskan, pembangunan underpass Mampang Prapatan-Kuningan kontraknya pada 18 November 2016 lalu.
Proyek ini merupakan bagian dari enam pembangunan simpang tak sebidang yang dikerjakan Pemprov DKI.
"Underpass Mampang-Kuningan kami targetkan rampung tahun ini," ujar Yusmada, Kamis (12/1/2017).
Adapun enam simpang tak sebidang yang akan dikerjakan terdiri dari tiga flyover (FO) dan tiga underpass.
Masing-masing yaitu, FO Pancoran, FO Bintaro dan FO Cipinang Lontar. Sedangkan untuk underpass yaitu, underpass Mampang Prapatan-Kuningan, underpass Matraman-Salemba dan underpass Kartini atau simpang Jalan Arteri Pondok Indah menuju Ciputat. (ist)