Laporan: Hendrik SimorangkirTANGERANG, Tigapilarnews.com - Imigrasi Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) kembali menolak kedatangan perempuan warga negara Maroko ke tanah air.Kali ini, petugas imigrasi menolak empat perempuan masing-masing FG (26), AR (26), TA (38), dan EHW ((20), yang ditolak lantaran diduga terlibat prostitusi internasional."Keempat perempuan WN Maroko tiba di Bandara Soetta Senin (26/12/2016) pukul 22.00 WIB, dengan menggunakan pesawat Qatar Airways QR954," ujar Kepala Imigrasi Bandara Soetta, Alif Suaidi, Selasa (27/12/2016).Lanjutnya, saat ditanya petugas mereka mengaku sebagai turis namun tidak memiliki tujuan yang jelas datang ke Indonesia."Kepada petugas mereka mengaku sebagai turis, tapi ketika petugas meminta menunjukkan bukti akan tinggal di hotel apa, mereka tidak dapat menunjukkan," katanya.Alif menambahkan, karena tidak dapat menunjukkan bukti tujuan dan tempat tinggal, keempat perempuan tersebut dikembalikan ke negaranya."Mereka kami pulangkan lagi ke negaranya dengan menggunakan Qatar Airways QR955, pada Selasa (27/12/2016) pukul 00.05 WIB," tutupnya.