PARIS, Tigapilarnews.com - Pemimpin partai sayap kanan di Prancis, Marine Le Pen, meminta pendidikan gratis bagi anak-anak warga asing ilegal, segera dihentikan.Marine Le Pen dalam pidatonya di ibu kota Paris, calon Partai Barisan Nasional untuk pemilihan presiden 2017 itu mengungkapkan, seruannya tidak berarti bahwa ia antiwarga asing."Perlu saya tegaskan kepada mereka, jika Anda datang ke negara kami jangan harap untuk diperhatikan, untuk diurus, anak-anak Anda akan mendapat pendidikan gratis. Waktu bermain sudah habis," kata dia.Berdasarkan undang-undang Prancis tahun 1881, pendidikan dasar gratis merupakan hak bagi setiap anak, yang juga dijamin Konvensi Hak Asasi Manusia Eropa, termasuk anak warga asing ilegal.Mei tahun depan, pemilihan presiden Prancis digelar. Le Pen diperkirakan menjadi satu dari dua calon presiden yang akan melaju ke babak akhir.