Laporan: Arif Muhammad RiyanJAKARTA, Tigapilarnews.com - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI, Djarot Saiful Hidayat angkat bicara soal puluhan Pekerja Harian Lepas (PHL) yang diskors lantran ikut dalam kampanye salah satu pasangan calon (Paslon) beberapa hari lalu.Djarot mengaku prihatin atas hukuman yang harus diterima para pasukan orange tersebut."Saya membaca, statement, pernyataan dari Kepala Dinas Kebersihan," kata Djarot disela-sela kampanye dikawasan Slipi Jakarta Barat, Kamis (24/11/2016)Menurutnya, para PHL tersebut tidak harus diskors. Pasalnya, Djarot menduga ada yang menggerakkan para PHL tersebut."Bahwa itu digerakkan oleh timses. Maksud saya, inilah pentingnya ada panwas, maupun bawaslu kalo ada temuan seperti ini mesti ditindaklanjuti supaya mereka-mereka yang di skrosring tidak menjadi korban," ungkapnya."Kan mereka korban, siapa yang mengajak," sambungnya.Sebelumnya, sebanyak 63 PHL diskors oleh Pemprov DKI pagi tadi. Alasannya, puluhan PHL tersebut kedapatan ikut bernyanyi saat agenda blusukan salah satu pasangan cagub-cawagub beberapa waktu lalu.