Dijemput Teman, Wildan Pulang Tinggal Nama

Laporan: Rizky Adytia

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Seorang pekerja kovenksi, Wildan Defa Pangestu (18), ditemukan tewas bersimbah darah di tempat kerjanya di kawasan Kota Bambu Utara 3, No 9 RT 007/06 Palmerah Jakarta Barat. Senin(21/11/2016) dini hari.

Menurut salah satu rekan kerja korban, Udin(20), sebelum remaja asal Pekalongan tersebut meninggal, korban sempat di jemput empat orang tak dikenal pada Sabtu(19/11/2016).

"Saya pikir dia di jemput itu mau nginep ditempat temennya karena sampai minggu sore dia ga balik lagi ke mess," ujar Udin kepada wartawan, Senin (21/11/2016).

Udin melanjutkan, saat keempat orang itu mengantarkan korban pada Senin (21/11/2016) pukul 01.00 WIB kondisi Wildan sudah bersimbah darah di bagian kepala.

"Saya nanya ke mereka, gimna nih ko bisa kaya gini teman saya, dia cuma jawab saya enggak tau mas, pas datang ke tempat aku udah kaya gitu," jelasnya.

Sementara itu, Caryono(52) pemilik usaha Konveksi, yang tiba di RS. Pelni sekitar pukul 02.00WIB‎ mengaku kaget, Defa yang dikenalnya baik dan tidak macem-macem itu hidupnya harus berakhir tragis.

"Ya saya kaget, saya langsung lapor polisi dan korban langsung dilarikan ke RS Pelni. Saya mohon kepada pak polisi untuk usut dan tangkap pelaku pembunuh karyawan saya," ujar Caryono

Dihubungi terpisah, Kapolsek Palmerah Kompol armunanto menjelaskan, dalam kasus tersebut pihaknya telah mengamankan tiga orang tersangka.

Namun hingga saat ini, pihaknya belum dapat memberikan identitas ketiga pelaku lantaran masih dalam proses pemeriksaan. Selain itu juga pihaknya masih memburu satu orang pelaku lagi.

"Keempat pelaku asalnya sama dengan korban," tandasnya.

Saat ini jasad korban sudah di bawa oleh pihak keluarga guna di makamkan di kampung halamannya.

---