Minggu, 13 November 2016 14:52 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo didampingi Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono, meninjau puncak Latihan Taktis Antar-Kecabangan (Lattis Ancab) TNI AD tahun 2016, di Tanjung Datuk, Pulau Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (12/11/2016).
Keduanya berada dalam salah satu Tank angkut M113, pengemudi dan petembaknya diawaki prajurit Kowad. Perjalanan bergerak dari titik tinjau sampai ke sasaran di pulau Pendek yang diskenariokan sebagai tempat kedudukan musuh.
Gatot menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada seluruh prajurit yang terlibat dalam latihan, karena berjalan sukses, lancar dan aman. Tak lupa, Mulyono juga memotivasi seluruh prajurit peserta latihan agar tak lekas berpuas diri dengan pencapaian hasil latihan kali ini.
Bahkan, prajurit harus lebih fokus dan semangat lagi dalam menghadapi latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) bersama-sama satuan khusus dari matra lain (TNI AL dan TNI AU) yang akan digelar pada tanggal 19 November 2016 dan rencananya akan ditinjau langsung Presiden RI, Joko Widodo.
Tujuan pelaksanaan Lattis Ancab 2016 agar unsur pimpinan tingkat Brigade mampu melaksanakan prosedur hubungan komandan dan staf dalam suatu operasi tempur.
Selain itu, mengasah keterampilan dan profesionalisme prajurit dalm hubungan satuan seperti manuver serangan, pemindahan pasukan dalam situasi taktis, kerja sama Infanteri dan Tank (KSIT), memberikan bantuan tembakan kepada satuan manuver, melaksanakan penembakan sasaran udara serta mampu melaksanakan implementasi hukum HAM dan Humaniter.
Lattis Ancab TNI AD tahun ini mengambil tema "Brigade Infanteri Raider-13/1 Kostrad melaksanakan operasi serangan di wilayah Natuna dalam rangka operasi penindakan Komando Tugas Darat Gabungan (Kogasratgab) Kepulauan Riau".
Adapun pelaku utama dalam latihan kali ini, melibatkan prajurit dari satuan Brigif 13/1 Kostrad yaitu Yonif Raider 303/SSM dan Yonif Raider 323/BP dengan perkuatannya terdiri dari unsur-unsur Yonif Para Raider 501/BY, Yonif Para Raider 432/K, Grup 3/Sandha Kopassus, Yonif Mekanis 201/JY Kodam Jaya, Yonkav 1/BCC, Yon Armed 9/155/GS/P, Yon Armed 10/105, Yon Armed 10/Astros.
Selain itu, Yon Armed 13/76/TRK, Yonarhanud 1/PBC, Yonzipur 9/LB, Yonbekang 1/TBY, Yonkes 1/YKU, Denpal Kostrad, Denhub Kostrad, Denpom Kostrad, Jet Ski dan Sea Raider Yonif 136/TS, Yonif Mekanis 412, Yonif Mekanis 413, Heli Puspenerbad, satuan Bantuan Administrasi (Banmin) dan didukung oleh Satgas Intel serta Satgas Teritorial.
Latihan melibatkan 3.551 prajurit dari berbagai kecabangan yang ada di TNI AD dan mengerahkan Alutsista untuk mendukung pelaksanaan Lattis Ancab ini.
Alutsista yang dikerahkan dalam latihan ini antara lain Tank Leopard, Tank AVLB, Tank ARV, Ranpur Marder, Ranpur M 113 A1, Ranpur Anoa, Meriam 23mm/GB, Meriam 76 mm, Meriam 105 mm, Meriam 155 mm, Roket Astros, Helly MI 35, Helly MI 17, Helly Bel 412 dan Mortir 81.(exe/ist)