JAKARTA, Tigapilarnews.com- Sebuah panel Uni Eropa (UE) yang fokus pada masalah Timur Tengah dan Afrika Utara dilaporkan telah membuat rekomendasi kepada negara anggota UE terkait pemukiman Yahudi di Timur Tengah.Salah satu rekomendasinya adalah penghancuran pemukiman tersebut. Menurut para pejabat UE, panel yang bernama Maghreb-Mashreq itu keputusan untuk memberikan rekomendasi tersebut yang dicapai dua pekan lalu.Keputusan ini datang setelah panel merasa Israel tidak mendengarkan apa yang diminta UE. Melansir Times of Israel pada Senin (7/11), rekomendasi itu menurut para pejabat UE memang tidak mengikat.Namun, diprediksi hal ini akan menjadi dasar baru dari diskusi mengenai masalah Israel-Palestina di UE.Pejabat itu menyatakan, Jerman sangat menentang keputusan panel dan bersikeras itu hanya akan menjadi rekomendasi belaka.Rekomandasi ini menyasar wilayah Tepi Barat yang disebut area C, yang lebih dari separuh wilayahnya dikuasai oleh Israel.Pemerintah Israel, melalui Kementerian Luar Negeri Israel dilaporkan murka dengan adanya rekomendasi tersebut. Kemlu Israel disebut telah menyampaikan protes kepada UE terkait adanya rekomendasi ini.(exe/ist)