JAKARTA, Tigapilarnews.com- Perdana Menteri Irak, Haider al-Abadi, memperingatkan Turki telah memprovokasi untuk konfrontasi sambil mengatakan ia tidak ingin perang.Pernyataan ini dikeluarkan al-Abadi setelah Ankara mengirimkan tank dan artileri ke dekat perbatasan kedua negara. Sebelumnya, Turki telah menegaskan akan mengambil peranan dalam pertempuran untuk merebut kembali Mosul dari militan ISIS.Namun, Baghdad menolak keinginan Turki dan berulang kali meminta Ankara untuk menarik pasukannya yang telah dikerahkan di dekat kota."Invasi Irak yang dipimpin oleh Turki semakin terbuka. Kami tidak ingin perang dengan Turki, dan kami tidak ingin konfrontasi dengan Turki. Tapi jika konfrontasi terjadi, kami siap untuk itu. Kami akan mempertimbangkan (Turki) musuh kami dan kami akan menghadapinya sebagai musuh," kata Abadi seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Rabu (2/11/2016).Sumber-sumber militer Turki mengatakan bahwa pihaknya telah mengirimkan tank dan artileri ke wilayah tenggara dekat perbatasan Irak. Setidaknya 30 kendaraan konvoi meninggalkan Ankara menuju Silopi, kata sumber tersebut sambil menambahkan bahwa kini tengah berada di dekat provinsi Adana, Turki selatan.Menteri Pertahanan Turki, Fikri Isik, mengatakan pengerahan itu bagian dari persiapan Ankara untuk perkembangan penting di wilayah tersebut. "Turki sedang mempersiapkan apa pun yang terjadi dan ini adalah salah satu unsur itu," katanya.(exe/ist)