JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pemerintah Arab Saudi mendesak Dewan Keamanan (DK) PBB untuk mengecam tindakan Houthi di Yaman.
Saudi juga mendesak DK PBB untuk memberikan respon yang memadai terhadap apa yang dilakukan kelompok pemberontak itu di Yaman. Desakan itu tertuang dalam sebuah surat yang ditulis oleh Duta Besar Saudi untuk PBB, Abdallah Y. al-Mouallimi kepada DK PBB.
Dalam surat itu disebutkan, konflik di Yaman tidak kunjung usai karena Houthi terus melakukan serangan."Kami terus menyoroti tindakan permusuhan yang terus dilakukan oleh milisi Houthi di Yaman dan unit militer yang setia kepada mantan presiden Ali Abdullah Saleh di perbatasan Saudi, serta dalam batas wilayah Arab Saudi," bunyi surat tersebut, seperti dilansir Al Arabiya pada Rabu (12/10/2016)."Itu merupakan pelanggaran jelas dan merupakan ancaman terhadap keamanan dan keselamatan Kerajaan Arab Saudi dan resolusi DK PBBO yang relevan, terutama Resolusi 2216 (2-15)," sambungnya.Al-Mouallimi dalam suratnya juga menegaskan, Saudi akan menggunakan semua sumber daya yang mereka miliki untuk merespon ancaman yang disajikan oleh Houthi."Kerajaan Arab Saudi menegaskan kembali haknya untuk mengambil semua langkah yang tepat untuk melawan ancaman oleh milisi pemberontak Houthi-Saleh yang didanai dan didukung Iran, dan tidak akan mengendurkan upaya dalam melindungi keamanan dan keselamatan Kerajaan Arab Saudi, Yaman dan rakyatnya, serta wilayah, sesuai dengan Piagam PBB dan hukum internasional," tukasnya.(exe/ist)